Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Amerika Serikat (AS) dibuka menguat pada perdagangan Jumat (27/8/2019) setelah pemerintah AS dan China sepakat menetapkan tanggal pertemuan negosiasi dagang pada pertengahan Oktober.
Indeks Dow Jones Industrial Average (Dow Jones) menguat 80 poin pada pukul 08:30 waktu setempat (20:30 WIB), tapi kemudian surut menjadi hanya 53,5 poin (0,2%) 20 menit kemudian ke 26.944,67. Sebaliknya, indeks Nasdaq melemah -0,15% (12,14 poin) ke 8.018,53 sementara indeks S&P 500 naik 1,9 poin (0,06%) ke 2.979,54.
Optimisme pasar dipicu berlanjutnya negosiasi antara Washington dan Beijing yang, menurut tiga sumber CNBC International, ditetapkan pada 10-11 Oktober di Washington. Kabar tersebut memberikan modal penguatan Wall Street karena pelaku pasar yakin perang dagang antara dua ekonomi terbesar dunia tersebut kian membaik.
Presiden AS Donald Trump pada 11 September setuju menunda rencana kenaikan tarif pada 1 Oktober. Juru bicara Kementerian Perdagangan China pada Kamis mengofirmasi bahwa pemeintahnya akan mengimpor kedelai dan babi dari AS dalam jumlah "lumayan".
Dua negara tersebut berharap menghentikan perang dagang yang telah berlangsung sejak tahun lalu, dan menimpa produk impor keduanya yang nilainya mencapai miliaran dolar AS per tahun.
Wall Street pada perdagangan Kamis melemah menyusul gonjang-ganjing pemakzulan di AS yang dilancarakan oleh DPR AS. Meski Gedung Putih mengecilkan langkah tersebut, Ketua DPR AS Nancy Pelosi menyatakan pihaknya bakal membongkar telepon kontroversial Trump dengan Presiden Ukrainia.
Pembicaraan di telepon tersebut diduga berisikan upaya Trump untuk menekan Presiden Ukraina menginvestigasi bisnis anak Joe Biden, mantan Wakil Presiden dari Partai Demokrat yang menjadi bakal calon penantanganya dalam pemilihan presiden tahun depan.
TIM RISET CNBC INDONESIA(ags/ags)
from CNBC Indonesia https://ift.tt/2miFNdZ
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment