BI Pangkas Suku Bunga Lagi, IHSG Melanggeng ke Zona Hijau

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung bergerak naik pada perdagangan sesi II, Kamis ini (22/8/2019), sesaat setelah Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk menurunkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bps).

"Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 21-22 Agustus 2019 memutuskan untuk menurunkan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 bps menjadi 5,5%," kata Gubernur BI Perry Warjiyo di Gedung BI, Kamis (22/8/2019).

Hasil RDG ini di luar ekspektasi pasar yang berdasarkan konsensus CNBC Indonesia memproyeksi bahwa Perry dan rekan-rekannya akan mempertahankan suku bunga acuan di 5,75% pada bulan ini.

Ekspektasi tersebut berdasarkan pada sentimen dari bank sentral AS (Federal Reserves/The Fed) yang menegaskan bahwa The Fed tidak sedang memulai era panjang pemangkasan tingkat suku bunga acuan.

"Biar saya perjelas: yang saya maksud adalah itu (pemangkasan tingkat suku bunga acuan) bukanlah merupakan awal dari pemangkasan tingkat suku bunga acuan yang agresif," kata Jerome Powell, Gubernur The Fed, dilansir dari CNBC International.

"Kami tak melihat arahnya ke sana [era panjang pemangkasan tingkat suku bunga acuan]. Anda akan melakukannya jika Anda melihat pelemahan ekonomi yang signifikan dan jika Anda berpikir bahwa federal funds rate perlu dipangkas secara signifikan. Itu bukanlah skenario yang kami lihat," tegasnya.

Pernyataan Powell dikonfirmasi dalam risalah rapat The Fed yang menyebutkan bahwa mayoritas peserta rapat memandang pemangkasan tingkat suku bunga acuan sebesar 25 bps pada bulan lalu sebetulnya "bagian dari pengkalibrasian ulang atas stance [posisi] kebijakan [The Fed] atau penyesuaian di pertengahan siklus atau midcycle adjustment". Kebijakan itu  merupakan respons dari kondisi perekonomian global yang telah berubah.

Grafik di bawah ini menunjukkan bahwa bursa saham acuan di Tanah Air ini bergerak cukup rentah dan terus menurun pada perdagangan hari ini (22/8/2019).

Keputusan BI yang di luar ekspektasi tersebut sontak mendongkrak IHSG ke zona hijau, di mana pada pukul 14:35 WIB, IHSG tercatat menguat 0,1% ke level 6.259,12 poin.

Emiten-emiten yang turut mendongkrak penguatan IHSG hari ini yakni PT Transcoal Pacific Tbk/TCPI (+7,34%), PT Kalbe Farma Tbk/KLBF (+4,13%), PT Tower Bersama Infrastructure Tbk/TBIG (+3,78%), PT Bank Tabungan Negara Tbk/BBTN (+2,76%), dan PT XL Axiata Tbk/EXCL (+2,75%).

TIM RISET CNBC INDONESIA

(dwa/tas)

from CNBC Indonesia https://ift.tt/2L1xVWz
via IFTTT