Thursday, August 22, 2019

Nih Titik Lemah Kalimantan Timur Sebagai Ibu Kota Baru

Jakarta, CNBC Indonesia - Lokasi calon ibu kota baru semakin mengerucut ke satu provinsi yaitu Kalimantan Timur (Kaltim). Lokasi baru ibu kota baru di Kaltim terungkap setelahMenteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan Djalil membocorkannya kepada media, Kamis (22/8).

"Iya, Kaltim benar, tapi belum tahu lokasi spesifiknya di mana yang belum," kata Sofyan seperti dikutip dari detikcom.

Sebagai provinsi yang berada di tengah-tengah wilayah Indonesia, Kaltim memang ideal, karena mudah dijangkau dari wilayah Indonesia lainnya. Namun, bukan berarti Kaltim tak punya persoalan atau kelemahan sebagai ibu kota.

Berdasarkan dokumen rencana pemindahan ibu kota Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), punya sisi plus dan minus.

Dari sisi kelemahan, Kaltim punya titik lemah, yaitu  Pertama, Kaltim masih memiliki potensi bencana banjir pada wilayah yang dekat dengan hulu Daerah Aliran Sungai (DAS). Kedua, ketersediaan sumber daya air tanah di Kaltim masih rendah. Di Kaltim memang ada waduk Samboja sebagai salah satu sumber air baku.

Namun, Kaltim juga punya banyak kelebihan, dari sisi kelengkapan infrastruktur hingga sosial.
Pertama, Kaltim dekat dengan dua bandara besar yaitu Bandara Internasional Sepinggan di Balikpapan, dan Bandara Internasional Aji Pangeran Tumenggung Pranoto di Samarinda. 

Kedua, Kaltim punya akses jalan tol Balikpapan-Samarinda yang sepanjang 99,35 km.

Ketiga, Kaltim punya Pelabuhan Semayang Balikpapan.

Keempat, Kaltim memiliki infrastruktur jaringan energi dan air bersih.

Kelima, Kaltim memiliki struktur demografi heterogen. Sebagian besar penduduk Kaltim merupakan pendatang, sehingga dapat lebih mudah menerima hal-hal baru atau juga bertemu dengan pendatang-pendatang baru lainnya.

Keenam, lokasi delineasi Kaltim dilewati Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II di sekitar Selat Makassar. 

Ketujuh, letak Kaltim tidak berbatasan langsung dengan batas negara.

Kedelapan, Kaltim memiliki ketersediaan lahan dengan status Area Penggunaan Lain (APL), hutan produksi dengan konsesi Hutan Tanaman Industri (HTI) dan hutan produksi yang bebas konsesi, keunggulan ini menjadi bekal pemerintah untuk mempermudah pengadaan lahan ibu kota baru. (hoi/hoi)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2MtvwY5
via IFTTT
Share:

0 Comments:

Post a Comment