Wednesday, September 4, 2019

Hong Kong Mereda, Wall Street Sumringah

Jakarta, CNBC Indonesia- Saham AS Wall Streer ditutup menguat pada akhir sesi perdagangan Rabu (4/9/2019). Kondisi ini terjadi seiring menghilangnya kekhawatiran akan Hong kong dan Brexit.

Dow Jones Industrial Average berakhir naik 0,9% ke level 26.335,47. Sementara S&P 500 naik 1,1% menjadi 2.937,78 sementara Nasdaq naik 1,3% menjadi 7.976,88.

Tindakan Kepala Eksekutif Hong Kong Carrie Lam yang secara resmi mencabut RUU Ekstradisi dalam pengumuman formal Selasa lalu, membuat pasar optimis akan ada kedamaian di pusat keuangan itu.


Kememnangan parlemen dari Perdana Menteri Inggris Boris Johnson juga menjadi sentimen baik lainnya. Ini diharapkan bisa menjegal langkah Johnson yang pro no-deal Brexit.

Sementara itu, analis setempat mengatakan penanganan Hong Kong mnejadi ketakutan tersendiri bagi investor. Terutama jika Beijing memilih menggunakan militernya untuk menenangkan demonstrasi.

"Pasar sudah menghitung (untung-rugi) dalamperdagangan AS-China, tapi penurunan besar di situasi Hong Kong belum diperhitungkan," kata analis Meechaert Financial Services Gregori Volokhine sebagaimana dilansir dari AFP.


Sementara itu, sebuah laporan survey dikeluarkan The Federal Reserves (The Fed) Rabu. Bank sentral AS itu menilai karakter pertumbuhan.

"Meskipun kekhawatiran tentang tarif dan ketidakpastian kebijakan perdagangan terus berlanjut, mayoritas bisnis tetap optimis tentang prospek jangka pendek," kata The Fed pada sebuah survei nasional kegiatan ekonomi.

(sef/sef)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2MTSFTJ
via IFTTT
Share:

Related Posts:

0 Comments:

Post a Comment