Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Amerika Serikat (AS) dibuka menguat tipis setelah Presiden AS Donald Trump mengklaim bahwa China dan AS kian mendekati kesepakatan dagang. Harga obligasi AS juga menguat.
Indeks Dow Jones Industrial Average menguat 58 poin (0,2%) pada pukul 08:30 waktu setempat (21:30 WIB), tetapi penguatan itu menipis menjadi 54,63 poin (0,2%) ke 27.820,92 selang 10 menit kemudian. Indeks Nasdaq naik 20,64 poin (0,24%) ke 8.526,04 sementara indeks S&P 500 bertambah 7,19 poin (0,24%) ke 3.110,88.
Kepada Fox News, Trump mengatakan kedua belah pihak "sangat dekat" dari garis kesepakatan dagang, dengan mengatakan bahwa "Kami memiliki peluang yang sangat bagus untuk mencapai kesepakatan."
Komentarnya muncul setelah Presiden China Xi Jinping pad Jumat mengatakan bahwa Beijing ingin mencapai kesepakatan dagang tetapi tidak takut untuk "melawan balik." Xi juga mengatakan kepada delegasi AS yang berkunjung ke Negeri Panda itu bahwa pihaknya memiliki "sikap yang positif " terkait negosiasi.
Imbal hasil (yield) obligasi bertenor 10 tahun sedikit tertekan menjadi 1,76% yang mengindikasikan bahwa harga surat utang pemerintah AS tersebut sedang menguat.
Wall Street Journal melaporkan bahwa dalam pembicaraan via sambungan telepon pada pekan lalu, Wakil Perdana Menteri China Liu He mengundang Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin dan Kepala Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer ke Beijing guna membicarakan kesepakatan dagang tahap satu lebih lanjut.
Pada hari ini investor akan mencermati pembacaan awal angka PMI manufaktur dan Jasa AS bulan November pada pukul 21:45 WIB. Selain itu juga ada hasil survei sentimen konsumen AS bulan November versi University of Michigan pukul 22:00 WIB.
TIM RISET CNBC INDONESIA(ags/ags)
from CNBC Indonesia https://ift.tt/2D9qvgm
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment