Tuesday, October 1, 2019

Massa Buruh Demo 2 Oktober Mulai Mengepung DPR RI

Jakarta, CNBC Indonesia - Massa buruh dari Federasi Serikat Metal Pekerja Indonesia (FSPMI) memulai aksi unjuk rasa di dekat gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (1/10/2019). Berdasarkan laporan detik.com, mereka telah tiba sejak pukul 10.00 WIB. Massa tampak membawa spanduk, bendera dan dua mobil komando.

Dalam orasinya, salah satu orator di mobil komando meminta agar buruh diperbolehkan menggelar demonstrasi di depan gedung DPR RI.

"Aksi massa kami bukan kaleng-kaleng. Jadi percayalah. Aksi kami sudah sejak dua bulan sebelumnya, tidak ada hubungannya dengan aksi-aksi terakhir. Jadi kalau diperlakukan seperti aksi-aksi terakhir kami kecewa. Kami kecewa. Jangan kan di sini, orang kadang-kadang kami di depan DPR RI aja tidak (ada anggota DPR RI yang) mau menemui, apalagi di sini. Begitu bapak polisi untuk dimengerti," ujar sang orator.

Sekjen FSPMI Riden Hatam Aziz mengatakan ada tiga tuntutan buruh dalam aksi hari ini, yakni menolak kenaikan iuran BPJS Kesehatan, menolak revisi UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, dan menagih janji Presiden Jokowi untuk merevisi PP Nomor 78 tahun 2015 tentang Sistem Pengupahan yang dijanjikan Jokowi di Istana Bogor saat Mayday 2019 lalu.

"Tapi nyatanya Mei, Juni, Juli, Agustus sampai sekarang sudah Oktober, itu belum ada realisasinya. Maka ya sebagai pejabat negara, sebagai pemimpin pemerintah, kami meminta kepada Presiden Joko Widodo, manusia itu kan yang dipegang omongannya apalagi seorang pemimpin. Maka kami minta revisi, bahkan bila perlu dicabut PP nomor 78," kata Riden.

[Gambas:Video CNBC]

(miq/dob)

from CNBC Indonesia https://ift.tt/2nEm6xO
via IFTTT
Share:

0 Comments:

Post a Comment