Jakarta, CNBC Indonesia- Hong Kong menghadapi resesi pertamanya sejak krisis keuangan global dengan sedikit prospek pemulihan yang cepat karena kota ini menghadapi protes paling keras dalam beberapa dekade. Aktivitas bisnis di Hong Kong mulai melambat karena kehilangan pelanggan akibat demonstrasi berkepanjangan. Jaringan kereta bawah tanah juga ditutup sejak 4 Oktober di tengah upaya Kepala Eksekutif, Carrie Lam untuk memadamkan protes selama berbulan-bulan dengan menerapkan undang-undang darurat era colonial.
Simak informasi selengkapnya di Squawk Box, CNBC Indonesia (Rabu, 10/10/2019) berikut ini.
from CNBC Indonesia https://ift.tt/310xB0c
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment