
Adapun posisi kedua ditempati oleh China. Artinya, Jepang mengalahkan China sebagai pemegang surat utang AS.
Lebih rinci, surat utang AS yang dimiliki Jepang tercatat US$ 1,12 triliun, sedangkan China US$ memiliki 1,11 triliun. Adapun, kepemilikan Jepang sebesar US$ 1,12 triliun tersebut tertinggi sejak Oktober 2016 silam.
Jepang menempati posisi pertama pemegang surat utang AS karena telah menambah sebesar US$ 21 miliar sejak bulan Mei.
"Jepang telah menambahkan US$ 2 miliar dari bulan sebelumnya," menurut data departemen SUN AS yang dikutip CNBC Indonesia dari CNBC Internasional, Sabtu (17/8/2019).
Pasar menilai, berkurangnya surat utang AS kepada China karena negeri tirai bambu itu tidak lagi agresif. Hal ini diperkirakan karena masih memanasnya perang dagang antar kedua negara.
Sedangkan posisi ketiga tertinggi yang memiliki surat utang AS adalah Inggris sebesar US$ 342,3 miliar, naik dari bulan sebelumnya yang sebesar US$ 323,1 miliar.
(dob/dob)
from CNBC Indonesia https://ift.tt/2Z9FAv6
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment