Wednesday, July 31, 2019

Jakarta Paling Berpolusi di Dunia, Jokowi: Terserah Gubernur

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya angkat bicara mengenai buruknya kualitas udara di Jakarta yang bahkan disebut menjadi wilayah dengan polusi paling parah di dunia.


Ditemui di Stasiun MRT Bundaran HI, Jokowi menyerahkan masalah penanganan polusi di Ibu Kota kepada Gubernur Anies Rasyid Baswedan. Menurut kepala negara, Anies yang memiliki kewenangan terkait hal itu.


"Skemanya seperti apa, terserah pada gubernur. Apakah lewat electronic road pricing yang segera dimulai sehingga orang mau tak mau masuk ke transportasi umum massal," kata Jokowi, Kamis (1/8/2019).



Data AirVisual menggambarkan bahwa Air Quality Index (AQI) di Jakarta berada di angka 195. Hal tersebut menunjukkan kualitas udara di ibu kota tidak sehat.


AQI merupakan indeks yang menggambarkan tingkat keparahan kualitas udara di suatu daerah. AQI dihitung berdasarkan enam jenis polutan utama, seperti PM 2,5, PM 10, karbon monoksida, asam belerang, nitrogen dioksida, dan ozon permukaan tanah.


Rentang nilai dari AQI adalah 0 sampai 500. Semakin tinggi nilainya menunjukkan semakin tinggi tingkat polusi udara di wilayah tersebut. Skor 0-5 berarti kualitas udara bagus, 51-100 berarti moderat, 101-150 tidak sehat bagi orang yang sensitif, 151-200 tidak sehat, 201-203 sangat tidak sehat, dan 301-500 ke atas berarti berbahaya.

Jakarta mendapat skor 195 dalam AQI, yang artinya punya udara tidak sehat (unhealthy). AirVisual merekomendasikan agar kelompok sensitif mengurangi aktivitas di luar ruangan. Setiap orang perlu mengenakan masker polusi. Ventilasi tidak dianjurkan. Pemurni udara perlu dinyalakan bila udara dalam ruangan tidak sehat.


Jakarta Paling Berpolusi di Dunia, Jokowi: Terserah GubernurFoto: Infografis/Jakarta Kota Paling Berpolusi di Dunia/Arie Pratama

Menurut Jokowi, salah satu solusi yang bisa dilakukan adalah dengan mengganti sarana transportasi umum yang berbasis kendaran listrik. Namun, hal tersebut menjadi sepenuhnya kewenangan Gubernur Anies.


"Mestinya sudah dimulai. Kita harus mulai segera paling tidak transportasi umum. Bus-bus. Saya juga sampaikan ke gubernur, bus-bus listrik, taksi listrik, sepeda motor yang kita udah bisa produksi. Mulai listrik," kata Jokowi.

[Gambas:Video CNBC]

(miq/miq)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2YB7UpV
via IFTTT
Share:

Pernyataan Resmi Manajemen Terkait OTT Dirkeu AP II oleh KPK

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Keuangan PT Angkasa Pura II (Persero) dan pegawai PT Inti kena Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Angkasa Pura II adalah BUMN pengelola bandara di Indonesia. Situs resmi perseroan mengungkapkan AP II mengelola 14 bandara di antaranya Bandara Soekarno-Hatta (Jakarta), Halim Perdanakusuma (Jakarta), Kualanamu (Medan), Supadio (Pontianak), Husein Sastranegara (Bandung), Raja Haji Fisabilillah (Tanjungpinang), dan Silangit (Tapanuli Utara).

Sementara PT Inti adalah BUMN yang fokus pada industri telekomunikasi, elektronika, informatika, dan kelistrikan/energi.

Atas OTT tersebut, pihak AP II memberikan keterangan resminya. Berikut keterangan resmi AP II yang dilansir dari siaran pers, Kamis (1/8/2019):

PT Angkasa Pura II (Persero) menghormati proses hukum terkait pemeriksaan Direktur Keuangan perseroan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

AP II mendukung penuh kepatuhan hukum di mana pun dan akan bekerjasama dengan pihak berwenang terhadap hal ini.

Saat ini kegiatan operasional perusahaan berjalan dengan sebagaimana mestinya.

(dru)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2SVBlh8
via IFTTT
Share:

Emiten Mini Mau IPO, Ini Lho Aturan Mainnya

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia membuka 'keran' bagi perusahaan dengan skala usaha kecil dan menengah (UKM) untuk bisa mencatatkan saham di pasar modal melalui penawaran perdana saham atau initial public offering (IPO).

Dengan begitu, tak hanya perusahaan skala besar yang bisa menjadi emiten di BEI, namun perusahaan 'mini' juga bisa meramaikan pasar modal.


Emiten skala ini akan mendapatkan tempat khusus di bursa dengan papan pencatatan berbeda, yakni Papan Akselerasi. Untuk itu, bursa telah menerbitkan Peraturan Nomor I-V tentang Ketentuan Khusus Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas Selain Saham di Papan Akselerasi yang Diterbitkan oleh Perusahaan Tercatat.



Berdasarkan aturan yang diterbitkan tersebut, terdapat beberapa kelonggaran yang diberikan BEI untuk pencatatan saham tersebut.

Perusahaan yang diklasifikasikan sebagai perusahaan kecil adalah perusahaan yang memiliki aset maksimal Rp 50 miliar. Sedangkan perusahaan menengah dikelompokkan dari perusahaan yang memiliki kisaran aset Rp 50 miliar-Rp 250 miliar.

Dalam aturan ini disebutkan bahwa perusahaan yang ingin menjadi calon emiten boleh mencatatkan kerugian saat perusahaan ini tercatat di bursa. Tetapi, calon emiten ini wajib telah membukukan pendapatan usaha pada tahun buku terakhir.

Maksimal kerugian ini bisa sampai 6 tahun setelah perusahaan dicatatkan dengan catatan perusahaan ini bisa memberikan proyeksi laba ke depan dan memberikan perkembangan perusahaan dari waktu ke waktu.

Jumlah investor yang wajib dimiliki ketika perusahaan ini listing (tercatat) sekurangnya ada 300 pihak, berbeda dengan emiten yang tercatat di Papan Pengembangan yang sekurangnya 500 pihak dan Papan Utama sebanyak 1.000 pihak.

Laporan keuangan yang digunakan untuk proses listing diizinkan merupakan laporan keuangan dalam kurun waktu 1 tahun terakhir. Berbeda dengan calon emiten di Papan Utama dan Papan Pengembangan yang menggunakan laporan keuangan 6 bulan terakhir.

Perlu diketahui, untuk emiten dengan skala kecil hanya bisa meraih dana maksimal senilai Rp 50 miliar dan emiten skala menengah maksimal boleh mengantongi Rp 250 miliar dengan melepas minimal 20% sahamnya dari modal ditempatkan dan disetor.

Setelah listing, saham pengendali juga akan mengalami lock up selama 6 bulan pencatatan. Hal ini ditujukan untuk menunjukkan komitmen dari pemegang saham pengendali perusahaan dalam rangka perlindungan investor.

Nantinya perusahaan ini bisa pindah dari papan akselerasi ke Papan Pengembangan atau bisa juga Papan Utama. Syaratnya sudah beroperasi secara komersial dalam usaha utama selama 12 bulan dan 36 bulan.

Untuk migrasi ke Papan Utama wajib memiliki aset berwujud bersih (net tangible asset) senilai Rp 100 miliar, sedangkan ke Papan Pengembangan minimal Rp 5 miliar.

Emiten Mini Mau IPO, Ini Lho Aturan Mainnya!Foto: Papan Utama dan Papan Pengembangan/gopublic.idx.co.id

Masuk ke Papan Pengembangan juga wajib memiliki laba usaha Rp 1 miliar satu tahun terakhir dengan kapitalisasi saham minimal Rp 100 miliar, atau mengantongi pendapatan usaha juga wajib mencapai Rp 40 miliar dengan kapitalisasi saham senilai Rp 200 miliar.

Dalam hal pelaporan keuangan, emiten di papan ini hanya diwajibkan menyerahkan dua laporan keuangan dalam setahun, yakni laporan keuangan tengah tahun dan laporan keuangan tahunan.

Sebagai perbandingan, Indonesia terbilang lambat dalam mengembangkan papan ini, sebab bursa negara lainnya di regional seperti Thailand, Malaysia dan Singapura telah terlebih dahulu memiliki papan khusus untuk perusahaan sekelas UKM ini. Bahkan China baru saja merilis apa yang disebut Star Market untuk pencatatan perusahaan rintisan.

(tas)

from CNBC Indonesia https://ift.tt/2GER2Ey
via IFTTT
Share:

Jokowi Bantah Sudah Terima Perpres Mobil Listrik

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menepis kabar yang menyebutkan bahwa draf peraturan presiden (Perpres) mobil listrik telah berada di meja kerjanya.

Hal tersebut ditegaskan Jokowi saat ditemui di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta Pusat, Kamis (1/8/2019). "Belum sampai di meja saya," tegas Jokowi.

Pemerintah memang akan mengeluarkan dua aturan sekaligus untuk percepatan kendaraan berbasis listri yang berbentuk perpes maupun peraturan pemerintah (PP).

Aturan pertama yakni Perpres tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai. Adapun yang kedua, yaitu PP yang mengatur perubahan skema perpajakan.

Beberapa waktu lalu, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) menyebut bahwa perpres yang sudah dibahas di tim teknis telah sampai di meja Jokowi.

Namun, kepala negara menegaskan bahwa sampai saat ini belum menerima draf perpres tersebut. Padahal, perpres tersebut akan menjadi landasan hukum untuk mengembangkan kendaraan listrik.

"Kalau sampai di meja saya, saya tanda tangani pasti," tegas Jokowi.

Keberadaan perpres tersebut, kata Jokowi, tak hanya sebagai awal pengembangan kendaraan berbasis listrik, melainkan juga kesiapan dari infrastruktur pendukung kendaraan listrik.

"Kita juga bisa menyiapkan infrastruktur dalam rangka menunjang mobil listrik ini. Saya kira kedepan semua negara mengarah kesana, semuanya," tegasnya.

[Gambas:Video CNBC] (gus)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2yuJiAo
via IFTTT
Share:

Diklaim Milik Singapura, Traveloka: Kami Cinta Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia- Sebuah riset lama dari Google dan Temasek menyebut seluruh unicorn Asia Tenggara berasal dari Singapura, termasuk Traveloka. Riset tersebut kemudian dibahas oleh Kepala BKPM Thomas Trikasih Lembong.

Hal ini langsung direspons oleh Traveloka yang berasal dari Indonesia. Mayoritas karyawan juga WNI dan bekerja di tanah air.

Sufintri Rahayu, Public Relations Director Traveloka, mengatakan investasi dari fundraising yang dilakukan tentunya disalurkan untuk pengembangan perusahaan Traveloka (PT Trinusa Travelindo), sebagai perusahaan rintisan (start-up) asal Indonesia.

"Kantor pusat Traveloka (PT Trinusa Travelindo) di Jakarta, Wisma 77, Slipi, dan 80% karyawan Traveloka dipekerjakan di Indonesia," ujar Sufintri dalam pernyataan Rabu (31/7/2019).


Selain itu, dia mengatakan Traveloka (PT Trinusa Travelindo) memiliki kantor pusat operasional di Jakarta, yang meliputi kantor customer service. Selain itu, kantor customer service kami juga beroperasi di Semarang dan Yogyakarta.

"Tentunya, penyaluran investasi tersebut terserap untuk operasional kami di Indonesia tercinta," ujar Sufintri.

Sebelumnya, Kepala BKPM Thomas Trikasih Lembong bikin kontroversi. Ia salah mengutip laporan Temasek-Google yang sebut Singapura klaim startup unicorn Indonesia.

Pada konferensi pers di kantor BKPM, kemarin (30/7/2019), Thomas Lembong mengatakan induk unicorn Indonesia berada di Singapura. Sehingga Gojek, Bukalapak, Tokopedia dan Traveloka milik Singapura bukan Indonesia.

"Jadi sedikit membingungkan, kan ada pengumuman Grab akan investasi sekian, Gojek baru dapat pendanaan baru lagi berapa miliar dolar. Tapi tidak dalam bentuk arus modal masuk berbentuk investasi," ujar Thomas Lembong.

Thomas menambahkan induk usaha unicorn Indonesia yang berada di Singapura biasanya tak memberikan uang segar itu ke anak usahanya. Namun, alurnya adalah sang induk membayarkannya langsung ke vendor, pengelola gedung kantor, dan perusahaan iklan yang bekerja sama dengan anak usahanya di Indonesia.

Ternyata Thomas Lembong mengutip riset Google-Temasek bertajuk "e-conomy SEA: Unlocking the $200 bilion digital opportunity in Southheast Asia" yang dipublikasi tahun 2016 silam.

Dalam laporan tersebut memang disebutkan Singapura punya 4 unicorn sementara Indonesia, Vietnam, Thailand, Malaysia, dan Malaysia. Empat unicorn tersebut adalah GrabTaxi (ride-hailing), Garena (e-commerce & publisher game), Lazada (e-commerce) dan Razer (game online dan perangkatnya).

Laporan tahun 2016 berisi soal perkembangan ekonomi digital di kawasaan Asia Tenggara. Disebutkan Asia Tenggara merupakan kawasan dengan pertumbuhan internet tercepat di Asia Tenggara. Konsekuensinya ekonomi digital diprediksi tembus US$200 miliar pada 2025.


Pernyataan ini pun telah di ralat Thomas Lembong. Ia pun meminta maaf atas kesalahan tersebut. Permohonan maaf dan ralat tersebut disampaikan Thomas Lembong melalui akun twitter resminya @tomlembong.

"Maaf & ralat: Tokopedia dan Bukalapak sudah klarifikasi ke saya, Gojek Indonesia sudah klarifikasi ke publik, mereka tidak pakai induk perusahaan di Singapura, tapi sepenuhnya PT PMA di Indonesia. Saya bicara terlalu jauh mengomentari bahan Google-Temasek," cuit Lembong, seperti seperti dikutip CNBC Indonesia, Selasa (30/7/2019).

Menurut CB Insights, ada empat startup unicorn di Indonesia. Yakni, Gojek dengan valuasi US$10 miliar, Tokopedia US$7 miliar, Bukalapak US$1 miliar dan Traveloka US$1 miliar. Startup unicorn adalah mereka yang memiliki valuasi di atas US$1 miliar.

[Gambas:Video CNBC]

(dob/dob)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2yqY3UV
via IFTTT
Share:

Dicari Investor! Terminal Bus Merak Disewakan Rp 12,3 M

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menggalang minat investor bekerja sama dalam pemanfaatan Terminal Terpadu Merak (TTM). Skema Kerja Sama Penyediaan Infrastruktur (KSPI) ditawarkan untuk terminal bus yang terletak tidak jauh dari Pelabuhan Merak itu.

Kemenhub membagi objek sewa meliputi lahan dan bangunan. Total luas lahan yang disewakan mencapai 5.286 meter persegi. Angka itu sudah termasuk luas tapak bangunan yang disewa seluas 2.804 meter persegi.

Di antara total luas itu, 2.304,27 meter persegi merupakan halaman depan, dan 177,22 meter persegi diproyeksikan sebagai lahan untuk gangway.

Adapun total luas bangunan yang disewakan yakni 5.130 meter persegi. Rincinya, bangunan depan seluas 1.529 meter persegi dan bangunan utama bertengger 3.601 meter persegi.

Secara keseluruhan, total tarif sewa dipatok seharga Rp 12,3 miliar untuk masa sewa selama 10 tahun.

"Diharapkan pihak swasta dapat bekerja sama dengan pemerintah untuk memberikan peningkatan layanan kepada masyarakat terutama dalam sektor transportasi secara bersama-sama," kata Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub, Budi Setiyadi, di Merlynn Park Hotel Jakarta, Rabu (31/7/2019).

Selain membuka peluang kolaborasi dengan swasta melalui KSPU, Kemenhub juga menawarkan skema KSP (kerja sama pemanfaatan) atau KPBU (kerja sama pemerintah dan badan usaha) untuk prasarana di tempat lain.

Sejauh ini, 6 Terminal Tipe A sudah masuk tahap perencanaan yang ditawarkan dengan skema KSP. Kemenhub memberlakukan konsep mix used pada 6 terminal.
Terminal tersebut meliputi Terminal Tirtonadi Solo, Terminal Harjamukti Cirebon, Terminal Tawang Alun Jember, Terminal Mangkang Semarang, Terminal Ciakar Sumedang, dan Terminal A Sanusi Sukabumi.

Sementara itu, proyek dengan pola KPBU yang ditawarkan adalah proving ground BPLJSKB Bekasi. Proving Ground adalah fasilitas pengujian kendaraan bermotor di luar ruangan yang dinamis, mensimulasikan pengujian kendaraan bermotor sebagaimana kondisi jalan yang sebenarnya. Proyek ini memiliki nilai investasi sebesar Rp 1,64 triliun.

Adapun proyek KPBU selanjutnya adalah pengembangan UPPKB di Pulau Sumatera (Sumatera Selatan, Jambi, Lampung) dan Jawa (Brebes, Batang, Jawa Tengah, dan Nganjuk, Jawa Timur). Proyek ini bernilai Rp 330,6 miliar.

"Ketika sektor swasta masuk, di satu sisi pemerintah bisa mendapat anggaran, uang sewa dan sebagainya, dan di sisi lain masyarakat mendapat fasilitas dan pelayanan yang lebih baik," kata Budi.

(hoi/hoi)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2MswQcJ
via IFTTT
Share:

PLTGU Muara Karang, Pembangkit Listrik Tulang Punggung DKI

Jakarta, CNBC Indonesia- Sebagai Ibu Kota negara, kebutuhan listrik Jakarta terbilang besar mencapai 5.500 MegaWatt (MW). Kebutuhan listrik tersebut sebanyak 30 persennya diperoleh dari Pembangkit Listrik Gas Uap (PLTGU) Muara Karang.

"Muara Karang, salah satu tulang punggng DKI," kata General Manager PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB), Rachmat Azwin saat berbincang bersama wartawan di kantornya, Rabu (31/7/2019).


Adapun Total kapasitas pasokan listrik yang berasal dari Komplek PLTGU Muara Karang‎ sebesar 1.600 Mega Watt (MW). Terdiri dari 11 generator, kapasitas pembangkit tiga pembangkit yaitu PLTGU 2x200 MW, PLTGU 500 MW dan‎ PLTGU 700 MW.

Dengan kapasitas tersebut, Pembangkit Muara Karang memang berkontribusi banyak bagi keberlangsungan listrik di Jakarta. Sejumlah tempat VVIP di Jakarta, memperoleh pasukan listrik dari pembangkit ini.

"Pembangkit Muara Karang ini memasok istana, gedung pemerintah, airport, gedung parlemen, dan pusat industri di Thamrin. Pembangkit muara karang punya peranan yang sangat penting," ujarnya lagi.


Dia juga menyebut jika pembangkit Muara Karang saat ini dalam proses pengembangan dan pembangunan lebih lanjut untuk mendukung keandalan kelistrikan di Jawa khususnya DKI Jakarta.

Mulai beroperasi tahun 1978, PLTGU MKR terus berkembang, hingga saat ini setiap tahun nya berhasil membangkitkan energi listrik rata-rata 7.900 GWh yang disalurkan melalui Saluran Udara Tegangan Tinggi 150 kV ke sistem interkoneksi Jawa Bali.

[Gambas:Video CNBC]

(dob/dob)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2YgCDcG
via IFTTT
Share:

Transisi Blok Rokan, Pertamina dan Chevron Masih Menghitung

Jakarta, CNBC Indonesia - Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto mengatakan transisi pengelolaan Blok Rokan dari Chevron Pacific Indonesia (CPI) ke PT Pertamina (Persero) hingga tahun 2021 masih dalam tahap penghitungan. Kedua pihak memiliki dasar-dasar penghitungan yang akan ditengahi oleh SKK Migas. 

"Masih dalam pembahasan karena 3-4 opsi itu sangat ditentukan oleh masing-masing dasar penghitungan pertamina maupun Chevron. SKK akan menengahi," kata Dwi usai Pembukaan Konferensi Pers Gas Indonesia Summit & Exhibition di JCC, Jakarta, Rabu (31/7/2019). 

Dwi Soetjipto mengatakan pihaknya akan mengecek dasar-dasar penghitungan kedua pihak. Termasuk mengecek masing-masing data sudah benar atau belum. Jika data yang masuk salah maka keduanya akan melakukan penghitungan yang berbeda juga. 

"SKK akan berada di tengah untuk mengecek masing-masing.  Setelah itu silakan masing-masing ambil keputusan win-win solution seperti apa," ungkapnya. 

Menurutnya, SKK Migas tidak bisa tidak mengarahkan pada win-win solution bagi Pertamina ataupun Chevron. Sebab, transisi ini sangat penting untuk mempertahankan produksi yang sudah ada di kontraktor.

Ini, kata dia, yang akan menjadi tantangan bagi semuanya. Termasuk bagi Pertamina yang akan mengoperasikan. "SKK berkepentingan bagaimana produksi lifting seoptimum mungkin.  Jangan sampai terjadi seperti Mahakam," ujar Dwi. 

Waktu dua tahun lagi dirasa cukup oleh Dwi Soetjipto untuk mempersiapkan semuanya. Diharapkan proses transisi bisa selesai dalam 2 tahun. 

Transisi Blok Rokan, Pertamina & Chevron Masih Menghitung Foto: infografis/Bye Rokan, Cepu Kini Jadi Blok Tersubur di RI!/Aristya Rahadian Krisabella
(gus)

from CNBC Indonesia https://ift.tt/2YgC2aW
via IFTTT
Share:

Simak! Saham Transaksi Margin dan Short Sell pada Februari 2019

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan daftar saham-saham yang dapat ditransaksikan dan dijamin dalam rangka transaksi margin dan transaksi short sell untuk periode perdagangan bulan Agustus 2019.

Daftar saham margin dan short sell tersebut dibuat berdasarkan Peraturan Nomor II-H tentang Persyaratan dan Perdagangan Efek dalam Transaksi Margin dan Transaksi Short Selling dan Peraturan Nomor III-I tentang Keanggotaan Marjin dan Short Selling.

Aturan itu menyebutkan, hanya sebagian Anggota Bursa (AB) yang memiliki Nilai Modal Kerja Bersih Disesuaikan (MKBD) di atas ataupun di bawah Rp 250 miliar yang dapat melakukan transaksi efek margin.

Berdasarkan data BEI yang dipublikasi pada Kamis (31/7/2019), ada lima saham baru yang masuk ke dalam efek margin antara lain, PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN), PT Kobexindo Tractors Tbk (KOBX), PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), PT Bank Mitraniaga Tbk (NAGA), dan PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk (TMAS) untuk perdagangan bulan Agustus 2019.

Mereka mendepak PT Betonjaya Manunggal Tbk (BTON), PT Bank China Construction Bank Indonesia (MCOR), PT Samindo Resources Tbk (MYOH), PT Superkrane Mitra Utama Tbk (SKRN), dan PT Voksel Electric Tbk (VOKS).

Sementara itu, ada 3 saham baru yang masuk dalam daftar efek short sell, antara lain: PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN), PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), dan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA). Mereka menggantikan PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK), PT Samindo Resources Tbk (MYOH), PT Superkrane Mitra Utama Tbk (SKRN), dan PT Voksel Electric Tbk (VOKS).

"Daftar efek tersebut mulai berlaku sejak 1 Agustus 2019 dan sekaligus mencabut pengumuman BEI pada 28 Juni 2019 tentang efek yang dapat ditransaksikan dan dijaminkan dalam rangka transaksi marjin dan atau transaksi short sell," Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan BEI, Martin Satria D. Bako.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(yam/yam)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2MpJh94
via IFTTT
Share:

Tertekan Sejak Pekan Lalu, Dolar Aussie Akhirnya "Bisa Nafas"

Jakarta, CNBC Indoesia -- Setelah menghadapi tekanan beruntun melawan rupiah, dolar Australia akhirnya bisa bangkit dari level terlemah sejak Desember 2016. Inflasi di Australia yang menunjukkan kenaikan membuat Mata Uang Kanguru bisa "bernafas" sementara.

Pada pukul 18:40 WIB, dolar Australia diperdagangkan di level Rp 9.657,07 atau menguat 0,28% di pasar spot, melansir data Refinitiv.

Data yang dirilis Badan Statistik Australia menunjukkan inflasi tumbuh 0,6% secara kuartalan di kuartal-II dari kuartal sebelumnya yang stagnan 0%. Naiknya inflasi tersebut menjadi kejutan sekaligus membuat lega pelaku pasar.

Inflasi yang rendah sebelumnya membuat bank sentral Australia (Reserve Bank of Australia/RBA) memangkas suku bunga dalam dua bulan beruntun masing-masing 25 basis poin ke rekor terendah 1%.

Tidak hanya itu, Gubernur RBA Philip Lowe berulang kali menyatakan suku bunga akan dipangkas lagi seandainya pertumbuhan ekonomi Australia tidak juga terakselerasi dan inflasi masih rendah.

Meski menguat, sepanjang bulan Juli dolar Australia melemah cukup signifikan, sebesar 2,62% melawan rupiah. Berikut tabel pergerakan dolar Australia melawan rupiah di pasar spot pada bulan Juli, berdasarkan data Refinitiv.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(pap/pap)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2Zl0W5u
via IFTTT
Share:

Menguat Tipis, Ada Peluang IHSG Menghijau Lagi Esok!

Jakarta,CNBC Indonesia - Mengawali perdagangan pada zona merah, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya mampu bangkit dengan membukukan penguatan sebesar 0,21% di level 6.390, hari ini Rabu (31/7/2019).

Pelemahan IHSG di awal perdagangan disebabkan pengaruh faktor global ketika Presiden AS Donald Trump menyerang China dengan mengatakan bahwa China agar tidak menunggu masa jabatan pertamanya selesai untuk membuat kesepakatan perdagangan.

Jika ia memenangkan Pemilu Presiden AS bulan November 2020, hasilnya mungkin bukan kesepakatan tetapi ada kemungkinan yang lebih buruk.

"Masalah dengan mereka menunggu ... adalah bahwa jika dan ketika saya menang, kesepakatan yang mereka dapatkan akan jauh lebih sulit daripada apa yang kita negosiasikan sekarang ... atau tidak ada kesepakatan sama sekali," kata Trump dalam sebuah postingannya di Twitter.


Akibat sentimen negatif tersebut, IHSG menyentuh level terendahnya hari ini pada level 6.349 pukul 10:39 WIB. Setelah itu pelemahannya semakin menipis seiring dengan penurunan suku bunga penjaminan untuk bank umum dengan simpanan rupiah sebesar 25 basis poin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) pada pukul 11:00 WIB.

LPS menetapkan bunga penjaminan untuk bank umum turun 25 basis poin dari 7% menjadi 6,75%, sedangkan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) sebesar turun menjadi 9,25% dari 9,50%.

Adapun bunga penjaminan dalam valuta asing (valas) tetap dipertahankan di level 2,25% untuk menjaga stabilitas ekonomi domestik, mengingat transaksi berjalan (current account) yang masih defisit.

Penurunan suku bunga LPS akan meringankan biaya dana (cost of fund) dari masyarakat dalam rangka penyaluran kredit perbankan, sehingga pendapatan bank dapat tumbuh lebih maksimal karena bunga kredit berpotensi dikerek turun.

Meski dihinggapi sentimen positif, IHSG sesi I masih terkoreksi 0,26% pada level 6.360. Secara perlahan tapi pasti IHSG terangkat dari zona merah ke zona hijau akibat sentimen penurunan suku bunga Bank Sentral Amerika Serikat (the Fed) pagi dini hari nanti.


Mengutip situs resmi CME Group pada pukul 17:29 WIB, probabilitas pemangkasan suku bunga acuan the Fed sebesar 25 bps sebesar 78,1%. Adapun probabilitas dari pemangkasan suku bunga sebanyak 50 bps akan menjadi kejutan, tetapi kemungkinannya kecil karena hanya 21,9%.

IHSG akhirnya ditutup pada zona hijau dengan volume perdagangan yang meningkat. Total nilai transaksi hari ini sebesar Rp 11,6 triliun, jauh lebih besar dari transaksi kemarin yang hanya Rp 8,7 triliun. Penguatan IHSG disertai peningkatan volume menandakan gairah pelaku pasar naik untuk membeli saham.

Secara teknikal, IHSG menunjukkan potensi penguatan karena kembali mencoba kembali bergerak di atas rata-rata level nilainya dalam 5 hari terakhir (moving average/MA5). Selain itu, terbentuknya pola lilin putih (white candle) menandakan kontinuitas IHSG pada tren kenaikannya (uptrend).

Ruang penguatannya pun masih terbuka jika dilihat dari momentumnya, indeks terlihat belum memasuki level jenuh belinya (overbought) menurut indikator teknikal Stochastic Slow.

Sumber: Refinitiv

TIM RISET CNBC INDONESIA

Baca: The Fed Bakal Pangkas Suku Bunga, IHSG Bakal Menguat

(yam/tas)

from CNBC Indonesia https://ift.tt/2OqrS2D
via IFTTT
Share:

Pengelola SCBD Delisting Karena Tak Penuhi Aturan Bursa

Jakarta, CNBC Indonesia- Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebutkan PT Danayasa Arthatama Tbk (SCBD) memilih untuk menghapuskan pencatatan sahamnya (voluntery delisting) lantaran perusahaan ini tak memenuhi ketentuan pencatatan di bursa dalam hal jumlah pihak pemegang saham.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI IGD N Yetna Setia mengatakan perusahaan tak memenuhi aturan bursa dan sudah pernah disurati bursa karena dinilai tak memenuhi persyaratan bursa.


"Kan kita ada (aturan) free float dan pihak, jika tidak tercukupi kita melakukan tindakan, pada titik tertentu sampai pada denda atau suspensi. Perusahaan salah satu yang tidak memenuhi terkait dengan pihak, proses sedang berjalan. Minggu lalu sudah bertemu, minggu depan akan ketemu lagi kita tanyakan rencananya bagaimana," kata Yetna di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (31/7/2019).

Saham perusahaan ini sudah dihentikan perdagangannya sejak 31 Juli 2017 karena tak memenuhi ketentuan bursa nomor V.2 mengenai Jumlah pemegang saham paling sedikit 300 pihak yang memiliki rekening Efek di Anggota Bursa Efek.

Lalu, pada 16 Juli 2019 lalu bursa kembali menegaskan penghentian perdagangan saham perusahaan yang sahamnya juga dimiliki oleh Tomy Winata ini di seluruh pasar mulai 17 Juli 2019. Surat ini menyusul rencana untuk go private yang akan dilaksanakan oleh perusahaan.

Saat ini pemegang saham perusahaan antara lain PT Jakarta International Hotels & Development Tbk. (JIHD) sebesar 82,41%, PT Kresna Aji Sembada (8,87%), publik (8,57%) dan sisanya Tomy Winata.

(dob/dob)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2youROf
via IFTTT
Share:

Tuesday, July 30, 2019

Lapkeu Kurang Moncer, Ini Pemberat dan Penyelamat Kinerja Astra

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham PT Astra International Tbk (ASII) dibuka melemah 1,72% pada perdagangan hari ini (31/7/2019), setelah kemarin (30/7/2019) perusahaan mengumumkan kinerja keuangan yang kurang memuaskan.

Hingga berita ini dimuat, harga saham ASII terkoreksi 3,78% ke level Rp 7.000/unit saham. Investor asing juga membukukan aksi jual bersih (net sell) mencapai Rp 80,5 miliar.


Kemarin, ASII merilis laporan keuangan semester pertama 2019 dimana laba bersih perusahaan terkontraksi 5,6% secara tahunan (year-on-year/YOY). Per Juni 2019, perusahaan hanya mampu mengantongi keuntungan sebesar Rp 9,8 triliun, lebih rendah dari perolehan periode sebelumnya yang mencapai Rp 10,38 triliun.

Hal ini sangat disayangkan karena total penjualan ASII pada periode yang sama tercatat naik meskipun tipis, yakni 3,22% YoY menjadi Rp 116,18 triliun.

Jika ditelusuri per segmen operasi, terdapat tiga lini usaha yang bergerak ke selatan karena membukukan pertumbuhan negatif, diantaranya lini usaha otomotif, agribisnis, dan teknologi informasi.

Total pendapatan segmen otomotif melemah 1,81% menjadi Rp 50,38 triliun. Melalui keterbukaan informasi, manajemen perusahaan menyampaikan pemasukan dari segmen otomotif melemah karena penjualan mobil Astra turun 6% menjadi 253.000 unit.

Selain itu, kinerja segmen operasi tersebut semakin tertekan karena kenaikan pada pos beban umum dan biaya keuangan, serta adanya penurunan keuntungan atas ventura bersama. Alhasil, laba yang dicatatkan segmen otomotif anjlok 17,96% menjadi Rp 3,46 triliun.

Kemudian, pendapatan dari segmen agribisnis juga pertumbuhan negatif dengan turun 5,49% dibandingkan semester I-2018 menjadi Rp 8,53 triliun.

Pelemahan harga minyak sawit mentah hingga 18% pada semester I-2019 menjadi momok penurunan tersebut. Hal ini sungguh disayangkan karena volume penjualan minyak sawit dan turunannya tercatat menguat 19% jika dibandingkan tahun lalu.


Selain itu kenaikan pada pos beban pokok dan penjualan juga mengikis perolehan lini usaha agribisnis. Alhasil, laba bersih yang dibukukan anjlok hingga 94,4%, dari Rp 625 miliar menjadi hanya Rp 35 miliar.

Terakhir adalah penurunan yang dibukukan oleh segmen teknologi informasi, dimana pemasukan terkoreksi 6,76% YoY ke level Rp 1,56 triliun. Sedangkan laba bersih dari lini usaha tersebut anjlok hingga 35,29% YoY menjadi Rp 44 miliar.

Manajemen perusahaan menyampaikan penurunan performa dari segmen teknologi informasi disebabkan penurunan pendapatan dari bisnis solusi TI dan layanan perkantoran, serta meningkatnya biaya operasi.

Di lain pihak, ASII juga membukukan rugi atas transaksi lindung nilai untuk aset dan liabilitas moneter perusahaan mencapai Rp 108 miliar. Padahal pada semester I-2018, perusahaan mencatatkan keuntungan Rp 314 miliar.

(BERLANJUT KE HALAMAN DUA) (dwa/hps)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2Yz0ejO
via IFTTT
Share:

Bukan Gojek Cs! Ini 4 Unicorn Singapura, Salah Satunya Grab

Jakarta, CNBC Indonesia - Kepala BKPM Thomas Trikasih Lembong bikin kontroversi. Ia salah mengutip laporan Temasek-Google yang sebut Singapura klaim startup unicorn Indonesia.

Pada konferensi pers di kantor BKPM, kemarin (30/7/2019), Thomas Lembong mengatakan induk unicorn Indonesia berada di Singapura. Sehingga Gojek, Bukalapak, Tokopedia dan Traveloka milik Singapura bukan Indonesia.


"Jadi sedikit membingungkan, kan ada pengumuman Grab akan investasi sekian, Gojek baru dapat pendanaan baru lagi berapa miliar dolar. Tapi tidak dalam bentuk arus modal masuk berbentuk investasi," ujar Thomas Lembong.

Thomas menambahkan induk usaha unicorn Indonesia yang berada di Singapura biasanya tak memberikan uang segar itu ke anak usahanya. Namun, alurnya adalah sang induk membayarkannya langsung ke vendor, pengelola gedung kantor, dan perusahaan iklan yang bekerja sama dengan anak usahanya di Indonesia.


Ternyata Thomas Lembong mengutip riset Google-Temasek bertajuk "e-conomy SEA: Unlocking the $200 bilion digital opportunity in Southheast Asia" yang dipublikasi tahun 2016 silam
Bukan Gojek Cs, Ini yang Disebut Google Unicorn SingapuraFoto: Riset Google & Temasek tahun 2016 (Twitter Tom Lembong)

Dalam laporan tersebut memang disebutkan Singapura punya 4 unicorn sementara Indonesia, Vietnam, Thailand, Malaysia, dan Malaysia. Empat unicorn tersebut adalah GrabTaxi (ride-hailing), Garena (e-commerce & publisher game), Lazada (e-commerce) dan Razer (game online dan perangkatnya).
Bukan Gojek Cs, Ini yang Disebut Google Unicorn SingapuraFoto: Laporan Temasek-Google tahun 2016

Laporan tahun 2016 berisi soal perkembangan ekonomi digital di kawasaan Asia Tenggara. Disebutkan Asia Tenggara merupakan kawasan dengan pertumbuhan internet tercepat di Asia Tenggara. Konsekuensinya ekonomi digital diprediksi tembus US$200 miliar pada 2025.

Pernyataan ini pun telah di ralat Thomas Lembong. Ia pun meminta maaf atas kesalahan tersebut. Permohonan maaf dan ralat tersebut disampaikan Thomas Lembong melalui akun twitter resminya @tomlembong.


"Maaf & ralat: Tokopedia dan Bukalapak sudah klarifikasi ke saya, Gojek Indonesia sudah klarifikasi ke publik, mereka tidak pakai induk perusahaan di Singapura, tapi sepenuhnya PT PMA di Indonesia. Saya bicara terlalu jauh mengomentari bahan Google-Temasek," cuit Lembong, seperti seperti dikutip CNBC Indonesia, Selasa (30/7/2019).


Menurut CB Insights, ada empat startup unicorn di Indonesia. Yakni, Gojek dengan valuasi US$10 miliar, Tokopedia US$7 miliar, Bukalapak US$1 miliar dan Traveloka US$1 miliar. Startup unicorn adalah mereka yang memiliki valuasi di atas US$1 miliar.

(roy/dru)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2MqaEzW
via IFTTT
Share:

Live! LPS Jelaskan Alasan di Balik Penurunan Bunga Penjaminan

Jakarta, CNBC Indonesia - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menggelar konferensi pers terkait hasil review suku bunga penjaminan di Collaboration Room LPS, Equity Tower, Jakarta, Rabu (31/7/2019). Acara dihadiri Ketua Dewan Komisioner LPS Halim Alamsyah.

Simak melalui channel box berikut atau via channel Transvision 805.

(miq/miq)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2yreu3M
via IFTTT
Share:

Lapkeu Garuda Dipoles, Ini 3 Rekomendasi dari BPK

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyampaikan sudah membentuk tim khusus dan membuat tiga rekomendasi atas hasil pemeriksaan laporan keuangan PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) 2018 yang salah penyajian.

BPK bahkan ikut melibatkan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dalam pemeriksaan laporan keuangan Garuda tersebut.

Anggota III BPK Achsanul Qosasi menceritakan tim yang dibentuk beranggotakan delapan orang yang memeriksa transaksi-transaksi yang mencurigakan di Garuda.

"Jadi kami dalami, kami datangi, kami lihat transaksinya termasuk pihak terkait dan kami buat BAP (Berita Acara Perkara). Bahkan akuntan publiknya saya undang dulu ke sini [BPK]," kata Achsanul saat wawancara Eksklusif dengan CNBC Indonesia, Senin (29/07/2019).


Hal ini dilakukan BPK karena merasa masih ragu dengan keterangan yang disampaikan pihak-pihak yang terlibat dalam penyusunan laporan keuangan Garuda. Dalam proses pemeriksaan, BPK sempat kehilangan waktu sekitar 2 minggu karena ada momen Lebaran.

"Seminggu setelah Lebaran, baru laporan selesai dan kami rapatkan internal. Kami juga diskusikan dengan OJK dan Bursa Efek Indonesia [BEI] serta Kementerian Keuangan. Juga dengan IAI d isitulah kami ambil kesimpulan," kata Achsanul.

Achsanul mengatakan, ada tiga rekomendasi hasil pemeriksaan BPK. Pertama, menghentikan kerja sama dengan PT Mahata Aero Technology. Perjanjian ini tidak sesuai dengan kaidah-kaidah standar akuntasi.

Kedua, Garuda harus melakukan restatement terhadap laporan keuangan 2018. "Kami minta dibenahi, hal-hal terkait transaksi yang tidak berkenan segera dibenahi." 

"Mereka sudah melakukan itu dan mengumumkannya pada 26 Juli kemarin," ujar Achsanul.

Ketiga, BPK memberikan surat kepada Kementerian Keuangan dan Kementerian BUMN agar memberikan sanksi kepada Kantor Akuntan Publik (KAP) yang mengaudit Laporan Keuangan Garuda 2018.

"Urusan sanksi kepada KAP dilakukan oleh Kementerian Keuangan atas rekomendasi dari BPK," tambah Achsanul.

(hps/tas)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/313YZuL
via IFTTT
Share:

Viral Gojek Cs Diklaim Unicorn Singapura, Bos BKPM Minta Maaf

Jakarta, CNBC Indonesia - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Trikasih Lembong meralat omongannya soal startup unicorn Indonesia yang diklaim sebagai startup unicorn Singapura.

Permohonan maaf dan ralat tersebut disampaikan Thomas Lembong melalui akun twitter resminya @tomlembong.


"Maaf & ralat: Tokopedia dan Bukalapak sudah klarifikasi ke saya, Gojek Indonesia sudah klarifikasi ke publik, mereka tidak pakai induk perusahaan di Singapura, tapi sepenuhnya PT PMA di Indonesia. Saya bicara terlalu jauh mengomentari bahan Google-Temasek," cuit Lembong, seperti seperti dikutip CNBC Indonesia, Selasa (30/7/2019).


Dalam permohonan maaf dan ralatnya Thomas Lembong juga melampirkan laporan Temasek-Google yang bertajuk "e-conomy SEA" Unlocking the $200 billion digital opportunity in Southeast Asia".

Dalam laporan tersebut memang disebutkan Singapura memiliki 4 startup unicorn sementara Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina dan Vietnam nol alis tidak memiliki startup unicorn. Dalam laporan tersebut tidak disebutkan siapa saja nama startup unicorn. Laporan ini sendiri diterbitkan Temasek-Google pada 2016.


Sebelumnya, dalam konferensi pers di kantor BKPM yang berlangsung siang tadi, Thomas Lembong memaparkan soal riset Temasek-Google yang menyebut Indonesia tidak memiliki startup unicorn tetapi Singapura sudah empat unicorn.

"Di laporan Google-Temasek ada tabel bilang Indonesia [startup unicorn] nol dan singapura ada empat," ujar Thomas Lembong.


Thomas Lembong mengatakan Indonesia tidak memiliki unicorn karena faktanya induk unicorn tersebut semua berada di Singapura dan uang yang masuk lewat Singapura.

"Sering sekali masuknya [dana] itu bukan investasi tetapi induk unicorn di Singapura, langsung bayar ke vendor Indonesia," tambah Thomas Lembong.

Viral Gojek Cs Diklaim Unicorn Singapura, Ini Penjelasan Bos Foto: Riset Google & Temasek yang dikutip Kepala BKPM (Twitter Tom Lembong)

Thomas Lembong menambahkan hal yang cukup membingungkan adalah adanya statemen Grab dan Gojek dapat pendanaan (fund rising) tetapi tidak muncul dalam arus modal dalam bentuk investasi tetapi masuk ke Singapura.

"Singapura bayar ke Indonesia [dalam bentuk] sewa kantor, iklan, sewa motor mitra. Itu arus modal ya masuk pembayaran langsung dari induk unicorn ke vendor Indonesia jadi enggak bentuk PMA (Penanaman Modal Asing) ke Indonesia. Ternyata strukturnya seperti itu," jelasnya.


Asal tahu saja, Indonesia memiliki empat startup unicorn. Yakni, Gojek (ride-hailing), Bukalapak dan Tokopedia (e-commerce) dan Traveloka (online travel agent). Keempat startup unicorn ini berkantor pusat di Indonesia. Gojek, Bukalapak dan Traveloka sudah ekspansi ke Singapura.

Sedangkan Singapura memiliki dua startup unicorn yang sudah masuk ke Indonesia. Yakni, SEA yang merupakan induk Shopee Indonesia (e-commerce) dan Garena (publisher game online) dan Grab (ride-hailing).

(roy/dru)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2ymwgoE
via IFTTT
Share:

Diklaim Sebagai Unicorn Singapura, Gojek: Kami Startup RI

Jakarta, CNBC Indonesia - Manajemen Gojek angkat suara mengenai pernyataan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Trikasih Lembong yang menemukan riset Google dan Temasek yang menyebut startup unicorn Indonesia sebagai unicorn Singapura.

Chief of Corporate Affairs Gojek Nila Marita mengatakan Gojek adalah perusahaan yang terdaftar di Indonesia dengan nama PT Aplikasi Karya Anak Bangsa. Seluruh penanaman modal dan investasi ditanamkan dan dibukukan penuh di perusahaan Indonesia tersebut, kami tidak memilki perusahaan Singapore sebagai induk perusahaan.


"Kami selalu melaporkan penanaman modal tersebut sesuai amanat yang diberikan oleh BKPM," ujar Nila Marita dalam keterangan resmi kepada CNBC Indonesia, Selasa (30/7/2019).

Nila Marita menambahkan Gojek adalah perusahaan rintisan Indonesia, dengan head office (kantor pusat) di Indonesia dan 90% dari pegawai kami adalah orang asli Indonesia.

Foto: Gojek. (REUTERS/Edgar Su)

"Investasi kami senantiasa disalurkan untuk pengembangan usaha dan ekosistem di Indonesia, sehingga kami bisa terus melayani ratusan juta konsumen serta memberikan akses pendapatan kepada lebih dari 2 juta mitra driver, 400 ribu merchants dan puluhan ribu mitra penyedia layanan GoLife di Indonesia," terangnya.


Sebelumnya Kepala BKPM Thomas Trikasih Lembong mengatakan riset Google dan Temasek mengklaim empat startup Indonesia disebut sebagai unicorn Singapura. Alasannya, induk keempat unicorn Indonesia semua berada di Singapura dan uangnya masuk lewat Singapura.


"Sering sekali masuknya [dana] itu bukan investasi tetapi induk unicorn di Singapura, langsung bayar ke vendor Indonesia," tambah Thomas Lembong.

Thomas Lembong menambahkan hal yang cukup membingungkan adalah adanya statemen Grab dan Gojek dapat pendanaan (fund rising) tetapi tidak muncul dalam arus modal dalam bentuk investasi tetapi masuk ke Singapura.


"Singapura bayar ke Indonesia [dalam bentuk] sewa kantor, iklan, sewa motor mitra. Itu arus modal ya masuk pembayaran langsung dari induk uncorn ke vendor Indonesia jadi enggak bentuk PMA (Penanaman Modal Asing) ke Indonesia. Ternyata strukturnya seperti itu," jelasnya.

Asal tahu saja, Indonesia memiliki empat startup unicorn. Yakni, Gojek (ride-hailing), Bukalapak dan Tokopedia (e-commerce) dan Traveloka (online travel agent). Keempat startup unicorn ini berkantor pusat di Indonesia. Gojek, Bukalapak dan Traveloka sudah ekspansi ke Singapura.

Simak video tentang startup unicorn Indonesia di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]

(roy/dru)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2ZlmFKv
via IFTTT
Share:

Top 5 Investasi Favorit Asing di Indonesia Pada Triwulan II

Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) telah merilis hasil realisasi realisasi investasi pada triwulan II-2019. Pada periode tersebut realisasi investasi tumbuh 13,7% menjadi Rp 200,5 triliun dari Rp 176,3 triliun.

Realisasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) mencapai Rp 95,6 triliun dan realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) mencapai Rp 104,9 triliun.

Pada periode triwulan II-2019 realisasi PMA terbesarnya berdasarkan sektor usaha ada di bidang Listrik, Gas, dan Air yang mencapai US$ 1,3 miliar.



from CNBC Indonesia https://ift.tt/315ZMLH
via IFTTT
Share:

Bill Gates dan Michelle Obama, Orang Paling Dikagumi di Dunia!

Jakarta, CNBC Indonesia - Jika penduduk di bumi ini ditanya siapa sosok yang menginspirasi hidup mereka dan dikagumi, jawaban tertingginya adalah dua nama ini. Yakni, Bill Gates dan Michelle Obama.

Jawaban ini merupakan hasil studi tahunan yang dilakukan lembaga riset internasional Yougov, yang dirilis pada bulan ini.

Istri mantan presiden AS Barack Obama, Michelle, menempati urutan teratas sebagai wanita yang dikagumi di dunia. Popularitasnya meroket begitu dia menerbitkan buku kisah hidupnya yang bertajuk Becoming, dan sibuk tur menceritakan hasil tulisannya itu setahun ini.

Lima teratas wanita yang dikagumi di dunia adalah Michelle Obama, Oprah Winfrey, Angelina Jolie, Ratu Elizabeth II dan Emma Watson.

Sementara untuk pria, jawaranya adalah  Bill Gates, mantan Presiden Barack Obama, Jackie Chan, Presiden Cina Xi Jinping dan pengusaha Cina Jack Ma masuk lima teratas.

Gates memegang posisi No. 1 sebagai orang yang paling dikagumi di dunia selama lima tahun berturut-turut.

YouGov melakukan pollingnya di 41 negara dengan lebih dari 42.000 peserta wawancara.  Survei online meminta responden untuk memilih orang-orang yang paling mereka kagumi dari daftar 30 orang, yang semuanya telah menerima nominasi terbanyak dari survei online sebelumnya, dan kemudian memilih satu orang yang paling mereka kagumi.  

Angka-angka terakhir diberi peringkat dengan menghitung persentase bagian dari kekaguman yang diterima oleh setiap figur publik.

Daftar 20 pria paling dikagumi terdapat dua tambahan baru, aktor India Shah Rukh Khan (No. 16) dan Salman Khan (No. 18).  Sementara untuk wanita paling dikagumi terdapat lima pendatang baru pada tahun 2019, yakni Melania Trump (No. 19) dan Ellen DeGeneres (No. 15). 

Sedangkan sisanya adalah aktris, penyanyi, dan tokoh televisi yang merupakan mayoritas wanita yang paling dikagumi di dunia. Sementara politisi, pengusaha, dan atlet mendominasi pria yang paling dikagumi di dunia.

(gus)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/30YlwsO
via IFTTT
Share:

Baru Diakuisisi, BRI Langsung Suntik BRI Ventures Rp 800 M

Jakarta, CNBC Indonesia- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menyuntikkan modal senilai Rp 800 miliar kepada PT BRI Ventura Investama (BRI Ventures), anak usaha dalam bidang modal ventura.

Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, yang dikutip CNBC Indonesia, Selasa (30/7/2019), suntikan modal telah dilakukan pada 26 Juli 2019.  Dengan suntikan tersebut, maka total modal BRI Ventures mencapai Rp 1,01 triliun dengan BRI memegang kepemilikan 99,96%.


Sekretaris Perusahaan BRI Bambang Tribaroto menyatakan pihaknya sudah mendapatkan izin dari Komisaris dan OJK terkait peningkatan penyertaan modal ke BRI Ventures.

"Nilai transaksi tidak melebihi 20% ekuitas BRI sehingga tidak termasuk transaksi material," tulis Bambang.

BRI Ventures sebelumnya bernama PT Sarana Nusa Tenggara Timur Ventura. BRI kemudian mengakuisisi modal ventura tersebut dari PT Bahana Artha Ventura pada awal 2019.


[Gambas:Video CNBC](dob/roy)

from CNBC Indonesia https://ift.tt/2K6zUK9
via IFTTT
Share:

Ketika Sri Mulyani Optimistis Soal Investasi Semester II-2019

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat realisasi investasi pada semester I-2019 meningkat 9,4% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Tercatat Investasi pada Januari-Juni 2019 mencapai Rp395,6 triliun, naik dibandingkan Januari-Juni 2018 sebesar Rp361,6 triliun.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, kenaikan investasi ini akan terus berlanjut hingga akhir tahun mendatang. Pasalnya, momentum wait and see pengusaha karena menunggu kepastian pemilu telah usai.

"Kita tetap optimis dengan momentum setelah selesai pemilu dan arah kebijakan Presiden Jokowi yang ingin pacu investasi dan ekspor dan dukung bidang-bidang di pariwisata juga," ujar Sri Mulyani di Gedung BI, Jakarta, Selasa (30/7/2019).

Menurutnya, banyak langkah juga yang telah dilakukan pemerintah untuk mendukung kenaikan investasi tersebut. Diantaranya dengan menurunkan kebijakan yang mendukung seperti tax holiday dan tax allowance sehingga dunia usaha bisa fokus menggunakannya.

"Kita juga buat kebijakan di vokasi untuk pacu gairah dunia usaha dan gunakan space yang diberikan pemerintah untuk tingkatkan usahanya," jelasnya.

Bendahara negara ini menjelaskan, pihaknya akan terus berupaya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dengan menggenjot segala aspek yang mendukung. Ini sejalan dengan fokus Presiden Jokowi pada periode keduanya menjabat sebagai pemimpin negara.

"Ini adalah langkah-langkah konkrit yang bisa timbulkan confindence. Inilah yang akan meningkatkan kinerja di semester II. Kita harap FDI agar terakselerasi. Jadi dengan momentum global positif dan dalam negeri ada arah yang jelas, maka kita harap momentum positif dr investment," tegasnya.

(dru)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2YxKLk2
via IFTTT
Share:

Data FDI dan Lelang Benamkan Harga SUN Hari Ini

Jakarta, CNBC Indonesia -Pemerintah melepas Rp 21,45 triliun surat utang negara (SUN) konvensional dalam lelang rutin hari ini, lebih rendah daripada penerbitan sebelumnya karena kondisi pasar yang terkoreksi hari ini. Dalam lelang tersebut, Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemenkeu menunjukkan nilai penerbitan itu masih lebih tipis daripada nilai penerbitan dalam lelang sebelumnya Rp 22,05 triliun dan lebih rendah daripada rerata penerbitan dalam lelang sejak awal tahun Rp 22,06 triliun. Nilai penawaran peserta dalam lelang tersebut mencapai Rp 43,27 triliun, yang juga masih lebih rendah daripada permintaan dalam lelang SUN konvensional sebelumnya Rp 53,14 triliun serta rerata permintaan lelang sejak awal tahun Rp 52,88 triliun. 
Jumlah penerbitan yang sedikit lebih rendah dari angka historis tersebut disebabkan oleh pasar SUN yang masih terkoreksi meskipun sentimen positif mengguyur pasar saham dan rupiah di pasar valas. Pelemahan pasar obligasi negara masih terjadi meskipun investor asing sedang minat-minatnya ke pasar SUN rupiah. Koreksi di pasar SUN lebih seiring dengan data investasi asing langsung (foreign direct investment/FDI) yang dalam nilai dolar AS masih turun dan menandakan minat investor asing di sektor riil domestik justru turun.

Pengumuman data FDI dilakukan tadi siang.

 Koreksi di pasar SUN hari ini tidak senada dengan apresiasi yang masih terjadi di pasar surat utang pemerintah negara lain.  Data Refinitiv menunjukkan terkoreksinya harga SUN itu tercermin dari empat seri acuan (benchmark) yang sekaligus menaikkan tingkat imbal hasilnya (yield). Pergerakan harga dan yield obligasi saling bertolak belakang di pasar sekunder, sehingga ketika harga naik maka akan menekan yield turun, vice versa. Yield yang menjadi acuan hasil investasi yang didapat investor juga lebih umum dijadikan acuan transaksi obligasi dibanding harga karena mencerminkan kupon, tenor, dan risiko dalam satu angka. SUN adalah surat berharga negara (SBN) konvensional rupiah yang perdagangannya paling ramai di pasar domestik, sehingga dapat mencerminkan kondisi pasar obligasi secara umum. Keempat seri yang menjadi acuan itu adalah FR0077 bertenor 5 tahun, FR0078 bertenor 10 tahun, FR0068 bertenor 15 tahun, dan FR0079 bertenor 20 tahun. Seri acuan yang paling melemah adalah FR0078 yang bertenor 5 tahun dengan kenaikan yield 5,6 basis poin (bps) menjadi 7,31%. Besaran 100 bps setara dengan 1%.  Badan Kordinasi Penanaman Modal FDI di Indonesia tercatat US$ 6,99 miliar per akhir kuartal II-2019, turun 2% dari realisasi US$ 7,14 miliar pada kuartal II-2018 yang mencerminkan turunnya minat investor asing ke sektor riil di dalam negeri.  

I Made Adi Saputra, Head of Fixed Income Research PT MNC Sekuritas, menilai koreksi yang terjadi sejak pekan lalu tidak terlalu dimasalahkan oleh pelaku pasar karena sejak awal tahun pasar obligasi sudah memberikan keuntungan investasi lebih dari 10%.

"Best scenario-nya, jika suku bunga AS dan bunga Bank Indonesia juga turun, maka return dari pasar SUN bisa 13%," ujarnya awal pekan ini.


Yield Obligasi Negara Acuan 30 Jul'19
Seri Jatuh tempo Yield 29 Jul'19 (%) Yield 30 Jul'19 (%) Selisih (basis poin) Yield wajar IBPA 30 Jul'19 (%)
FR0077 5 tahun 6.694 6.764 7.00 6.7238
FR0078 10 tahun 7.257 7.313 5.60 7.2911
FR0068 15 tahun 7.582 7.619 3.70 7.5981
FR0079 20 tahun 7.777 7.802 2.50 7.8092
Avg movement 4.70
Sumber: Refinitiv  Koreksi pasar obligasi pemerintah hari ini tercermin pada harga obligasi wajarnya, di mana indeks INDOBeX Government Total Return milik PT Penilai Harga Efek Indonesia (PHEI/IBPA) masih melemah.  Indeks tersebut turun 0,35 poin (0,14%) menjadi 259,43 dari posisi kemarin 259,78. Penurunan SBN hari ini juga membuat selisih (spread) obligasi rupiah pemerintah tenor 10 tahun dengan surat utang pemerintah AS (US Treasury) tenor serupa mencapai 525 bps, melebar dari posisi kemarin 520 bps.  Yield US Treasury 10 tahun naik hingga 2,056% dari posisi kemarin 2,055%. Terkait dengan pasar US Treasury, saat ini masih terjadi inversi tenor 3 bulan-10 tahun, yang lumrah terjadi sejak perang dagang China-AS memanas pada April lalu. Saat ini pelaku pasar global lebih menantikan inversi yang terjadi pada tenor 3 bulan-10 tahun yang mulai terjadi pada awal tahun tetapi timbul dan tenggelam, sebagai indikator yang lebih menegaskan kembali bahwa potensi resesi AS semakin dekat dibanding inversi tenor lain. Inversi adalah kondisi lebih tingginya yield seri lebih pendek dibanding yield seri lebih panjang. Inversi tersebut membentuk kurva yield terbalik (inverted yield curve), yang menjadi cerminan investor yang lebih meminati US Treasury seri panjang dibanding yang pendek karena menilai akan terjadi kontraksi jangka pendek, sekaligus indikator adanya potensi tekanan ekonomi bahkan hingga krisis.  
Yield US Treasury Acuan 29 Jul'19
Seri Benchmark Yield 29 Jul'19 (%) Yield 30 Jul'19 (%) Selisih (Inversi) Satuan Inversi
UST BILL 2019 3 Bulan 2.105 2.105 3 bulan-5 tahun 27.1
UST 2020 2 Tahun 1.85 1.842 2 tahun-5 tahun 0.8
UST 2021 3 Tahun 1.81 1.807 3 tahun-5 tahun -2.7
UST 2023 5 Tahun 1.834 1.834 3 bulan-10 tahun 5
UST 2028 10 Tahun 2.055 2.055 2 tahun-10 tahun -21.3
Sumber: Refinitiv  Terkait dengan porsi investor di pasar SBN, data Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemenkeu (DJPPR) terakhir menunjukkan investor asing menggenggam Rp 1.013,38 triliun SBN, atau 39,27% dari total beredar Rp 2.580 triliun berdasarkan data per 26 Juli.  Angka kepemilikannya masih positif Rp 120,13 triliun dibanding posisi akhir Desember Rp 893,25 triliun, sehingga persentasenya masih naik dari 37,71% pada periode yang sama. Nilai SUN milik asing tersebut menjadi yang tertinggi karena sudah melampaui rekor yang terjadi sebelumnya yaitu Rp 1.012,99 triliun yang tercipta pada 24 Juli. Koreksi di pasar surat utang hari ini tidak seperti penguatan yang terjadi di pasar ekuitas yang terbang 1,24%, sedangkan rupiah ditutup stagnan hari ini di Rp 14.015 per dolar AS. 
Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Negara Maju & Berkembang
Negara Yield 29 Jul'19 (%) Yield 30 Jul'19 (%) Selisih (basis poin)
Brasil 7.205 7.215 1.00
China 3.205 3.196 -0.90
Jerman -0.391 -0.396 -0.50
Perancis -0.137 -0.136 0.10
Inggris 0.652 0.644 -0.80
India 6.412 6.395 -1.70
Jepang -0.144 -0.155 -1.10
Malaysia 3.579 3.596 1.70
Filipina 4.751 4.754 0.30
Rusia 7.3 7.33 3.00
Singapura 1.927 1.931 0.40
Thailand 1.92 1.88 -4.00
Amerika Serikat 2.055 2.056 0.10
Afrika Selatan 8.36 8.325 -3.50
Sumber: Refinitiv  TIM RISET CNBC INDONESIA (irv/irv)

from CNBC Indonesia https://ift.tt/2KqhNhh
via IFTTT
Share:

Bos OJK: Bak Rentenir, Fintech Ilegal Sulit Diperangi

Jakarta, CNBC Indonesia - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso menerangkan memerangi kehadiran perusahaan financial technology (fintech) peer-to-peer (P2P) lending ilegal sama dengan memerangi rentenir di daerah-daerah. Pasalnya, keduanya memberi manfaat kepada masyarakat ekonomi menengah ke bawah.

"Setelah kami review sebenarnya banyak juga masyarakat yang diuntungkan. Secara overall masih banyak manfaatnya seperti kalau kita mau perangi rentenir. Ternyata di beberapa daerah rentenir itu masih ada dan memberi benefit," kata Wimboh dalam Konferensi Pers Komite Sistem Stabilitas Keuangan (KSSK) di Kompleks Bank Indonesia (BI), Selasa (30/7/2019).


Wimboh menjelaskan, berdasarkan survey OJK, di beberapa daerah banyak pedagang mendapat benefit dari pinjaman rentenir-rentenir. Sebab, untuk mendapat uang cepat tidak dibutuhkan jaminan atau syarat-syarat tertentu.

Terlebih, perbankan formal tidak bisa masuk ke sektor pasar tersebut. Wimboh menambahkan, sulit untuk memerangi rentenir tersebut karena banyak yang mendapat benefit dari situ.

"Fintech ini perbankan formal tidak bisa masuk ke daerah-daerah konsumer yang seperti fintech itu," ujar Wimboh.

Wimboh menegaskan sebenarnya banyak masyarakat yang terbantu dengan adanya finttech. Hanya saja yang menjadi sorotan ialah mereka yang merasa dirugikan. "Justru yang kadang-kadang merasa ditagih dengan cara yang kurang beretika yang menjadi sorotan," jelasnya.

Namun, lagi-lagi Wimboh menekankan bahwa OJK hanya bisa bertanggung jawab atas fintech-fintech yang sudah terdaftar di OJK. Kerugian yang disebabkan fintech ilegal tidak menjadi tanggung jawab OJK. Untuk itu, Wimboh mengimbau masyarakat memilih perusahaan fintech yang terdaftar.

Simak video tentang fintech ilegal di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]

(roy/roy)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2K4nHFz
via IFTTT
Share:

Mata Uang Garuda Terkam Lagi Mata Uang Kanguru

Jakarta, CNBC Indonesia - Dolar Australia kembali melemah melawan rupiah pada perdagangan Selasa (30/7/19). Hingga hari ini Mata Uang Kanguru sudah melemah dalam tujuh dari delapan hari beruntun melawan Mata Uang Garuda, dan berada di level terlemahnya sejak Desember 2016.

Pada pukul 18:15 WIB, dolar Australia diperdagangkan di kisaran Rp 9.645,12 atau melemah 0,28% di pasar spot, melansir data Refinitiv.

Outlook kebijakan moneter Bank sentral Australia (Reserve Bank of Australia/RBA) masih menjadi sentimen negatif bagi mata uangnya. Dalam dua bulan terakhir RBA sudah memangkas suku bunga dua kali masing-masing 25 basis poin (bps) menjadi 1% dan merupakan rekor terendah sepanjang masa.

Tidak hanya itu, Gubernur RBA Philip Lowe berulang kali menyatakan suku bunga akan dipangkas lagi seandainya pertumbuhan ekonomi Australia tidak juga terakselerasi dan inflasi masih rendah.


Bank Indonesia (BI) juga melakukan pemangkasan suku bunga, tetapi bedanya BI mengambil kebijakan tersebut karena memiliki ruang lebih besar untuk melonggarkan moneter, terutama karena inflasi yang terjaga. Ruang tersebut dimanfaatkan oleh BI untuk memacu perekonomian lebih kencang.

Sementara itu, RBA memangkas suku bunga akibat melambatnya perekonomian, pasar tenaga kerja yang mengendur, dan inflasi yang lemah.

Pemangkasan suku bunga oleh RBA membuat spread suku bunga antara Indonesia dan Australia masih cukup lebar, sehingga berinvestasi di instrumen rupiah masih lebih menguntungkan. Ini yang membuat mata uang Tanah Air punya daya tawar yang masih oke.

Dalam delapan hari terakhir, total dolar Australia melemah 2,33%, dan sepanjang tahun ini atau secara year-to-date anjlok 4,76%.

TIM RISET CNBC INDONESIA 

(pap/pap)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2ypsISK
via IFTTT
Share:

Monday, July 29, 2019

Top! Investasi Triwulan II-2019 Tumbuh 13,7% ke Rp 200 T

Jakarta, CNBC Indonesia -Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) merilis realisasi investasi pada triwulan II-2019. Pada periode tersebut realisasi investasi tumbuh 13,7% menjadi Rp 200,5 triliun dari Rp 176,3 triliun.

Demikian diungkapkan oleh Plt Deputi Pengendalian dan Pelaksanaan BKPM Farah Ratnadewi Indriani di Gedung BKPM, Selasa (30/7/2019).

"Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) mencapai Rp 95,6 triliun dan Penanaman Modal Asing (PMA) Rp 104,9 triliun," kata Farah.

Secara keseluruhan capaian hingga semester I-2019, sambung Farah merupakan 49,9% dari total target investasi di 2019. Adapun total target investasi di 2019 mencapai Rp 792,0 triliun.

Investasi dari Januari 2019-Juni 2019 totalnya mencapai Rp 395,6 triliun atau naik 9,4% secara year on year dibandingkan Januari 2018-Juni 2018 yang hanya Rp 361,6 triliun.

(BREAKING NEWS)

(Herdaru Purnomo/Anthony Kevin)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2LNADBS
via IFTTT
Share:

Banyak ditolak Regulator, Uang Facebook Libra Batal Dirilis?

Jakarta, CNBC Indonesia - Facebook mulai tidak percaya diri uang digital (cryptocurrency) Libra akan diluncurkan tepat waktu karena banyak tentangan. Hal ini disampaikan oleh Facebook dalam laporan triwulanan terbarunya kepada investor.

Dalam laporannya, Facebook mengatakan pihaknya mengakui pentingnya dorong dan persetujuan dari anggota parlemen dan regulator untuk meluncurkan uang digital ini.

Banyak ditolak Regulator, Uang Facebook Libra Batal Dirilis?Foto: Infografis Mereka yang tolak facebook Libra (Aristya Rahadian Krisabella)

"Libra telah mendapat pengawasan yang signifikan dari pemerintah dan regulator di berbagai negara dan kami berharap pengawasan itu akan berlanjut," kata Facebook dalam laporannya kepada otoritas otoritas Bursa AS, seperti dikutip dari CNBC International, Selasa (30/7/2019).

"Penerimaan pasar terhadap mata uang tersebut menciptakan ketidakpastian yang signifikan. Dengan demikian, tidak ada jaminan bahwa Libra atau produk dan layanan terkait akan tersedia secara tepat waktu, atau tidak sama sekali. Kami tidak memiliki pengalaman signifikan sebelumnya dengan mata uang digital atau teknologi blockchain, yang dapat mempengaruhi keberhasilan kami untuk mengembangkan dan memasarkan produk dan layanan ini."


David Marcus, yang menjadi ujung tombak pengembangan Libra dan proyek dompet digital Calibra di Facebook, mengatakan mata uang itu akan menjadi "alat pembayaran alternatif yang lebih efisien, murah dan aman" bagi masyarakat yang tidak bisa mengakses layanan perbankan dengan metode tradisional.

Facebook mengenalkan Libra pada bulan lalu dan berencana menerbitkannya Semester I-2020. Namun sejak diperkenalkan banyak tentangan terhadap mata uang digital ini. Penolakan terbesar dikarenakan Libra bukan mata uang resmi dan bisa berdampak sistemik karena pengunanya yang besar.

Simak video tentang Facebook Libra di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]

(roy/roy)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/312uNA1
via IFTTT
Share:

Pukul 11:00 WIB: Rupiah Masih Melemah 0,07% di 14.025/US$

Jakarta, CNBC Indonesia -- Nilai tukar rupiah masih melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menjelang siang hari ini, Selasa (30/7/19).

Pada pukul 10:00 WIB, Mata Uang Garuda berada pada level 14.025 per dolar AS, atau melemah 0,07% setara dengan 10 poin dibandingkan dengan posisi penutupan kemarin.

Berikut kurs dolar AS di pasar NDF pada pukul 10:02, mengutip data Refinitiv:


Periode Kurs
1 Pekan Rp 14.021
1 Bulan Rp 14.070
2 Bulan Rp 14.124
3 Bulan Rp 14.185
6 Bulan Rp 14.365
9 Bulan Rp 14.528
1 Tahun Rp 14.698
2 Tahun Rp 15.354

Berikut kurs Domestic NDF (DNDF) yang kali terakhir diperbarui pada pukul 10:01 WIB:
Periode Kurs
1 Bulan Rp 14.050
2 Bulan Rp 14.150

Berikut kurs dolar AS di sejumlah bank nasional pada pukul 10:00 WIB:
Bank Harga Beli Harga Jual
Bank BNI Rp 13.992 Rp 14.047
Bank BRI Rp 13.960 Rp 14.100
Bank Mandiri Rp 14.010 Rp 14.050
Bank BTN Rp 13.939 Rp 14.089
Bank BCA Rp 14.017 Rp 14.037
CIMB Niaga Rp 13.940 Rp 14.120

TIM RISET CNBC INDONESIA (ags/ags)

from CNBC Indonesia https://ift.tt/2LUKbeD
via IFTTT
Share:

Jreeeng, Ini Dia Layanan Publik yang Bakal Dicek Pajaknya!

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) akan mengecek langsung kepatuhan wajib pajak yang mengajukan layanan publik terhadap kementerian dan lembaga.

Hal ini dilakukan untuk mendorong kepatuhan para pihak yang mengajukan layanan tersebut, serta meningkatkan validitas dan filter dalam menyaring wajib pajak yang masuk kategori pelaku usaha.

Ditjen Pajak akan mengecek validitas NPWP wajib pajak, apakah sesuai dengan data dalam sistem informasi otoritas pajak, serta mengecek penyampaian SPT Tahunan untuk 2 tahun pajak terakhir.

Langkah yang dilakukan Ditjen Pajak merupakan bagian dari program untuk mendongkrak angka kepatuhan wajib pajak yang diberi nama skema Konfirmasi Status Wajib Pajak (KSWP).

Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Humas Ditjen Pajak Hestu Yoga Saksama menjelaskan, layanan publik yang mensyaratkan KSWP itu yakni layanan publik tertentu yang diberikan oleh kementerian lembaga atau pemerintah daerah.

"Terutama, terkait perizinan dan perpanjangannya," kata Hestu saat berbincang dengan CNBC Indonesia, Selasa (30/7/2019).

Hestu mencontohkan, misalnya seperti perpanjangan izin usaha pertambangan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Izin baru bisa diterbitkan, apabila validitas wajib pajak sudah dicek dengan cermat oleh otoritas pajak.

"Ini baru bisa dikabulkan apabila telah dilakukan KSWP," jelas Hestu.

Melalui KSWP, apabila data wajib pajak dinyatakan valid, maka layanan perizinan bisa dilanjutkan untuk masuk ke tahap berikutnya. Namun, jika statusnya tidak valid, maka wajib paja harus mendatangi KPP terdekat untuk melengkapi data.

Jreeeng, Ini Dia Layanan Publik yang Bakal Dicek Pajaknya!Foto: Hestu Yoga/Youtube Ditjen Pajak

"Nantinya, para wajib pajak akan mendapatkan surat keterangan status wajib pajak sebelum dapat melanjutkan proses perizinan. Hestu pun menjamin, proses ini tidak akan memakan waktu lama.

"Ini bekerja secara sistem. Begitu SPT Tahunan disampaikan, data masuk di sistem kita secara langsung akan mengupdate dalam aplikasi KSWP," kata Hestu.

Otoritas pajak memastikan, layanan publik yang dimaksud program KSWP ini hanya yang bersifat perizinan usaha di setiap kementerian dan lembaga, bukan layanan publik lainnya.

"Ini lebih kepada layanan publik yang sifatnya perizinan usaha. Kalau paspor, SIM, KTP tentunya tidak," jelasnya.

(dru)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2yjTVGm
via IFTTT
Share:

Jokowi: Jalan Perbatasan Merauke-Jayapura Tersambung 85%

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengklaim daritotal jalan perbatasan dari Merauke - Jayapura sepanjang 1.098 kilometer, hingga akhir tahun 2018 sudah tersambung 919 kilometer. Capaian pembangunan ini sudah setara dengan 85% progres pembangunan.

"Jalan selebar tujuh meter ini bagian dari 1.098 kilometer jalan perbatasan dari Merauke ke Jayapura, hingga Papua Nugini," kata Jokowi dalam akun Facebooknya menunjukkan foto pemandangan jalan dan pegunungan, Senin (29/7)

Jokowi mengatakan keberadaan jalan, kendati masih berupa jalan tanah, tapi telah memberikan manfaat nyata bagi masyarakat perbatasan di Papua. Menurut jarak antarpusat ekonomi wilayah yang ditempuh berminggu-minggu dengan berjalan kaki, sekarang dalam hitungan hari setelah dapat dilintasi kendaraan.

"Bahkan nantinya, semakin singkat dalam hitungan jam," kata Jokowi.

Namun, ada beberapa ruas yang sudah terbangun sempurna alias sudah diaspal. Jalur yang sudah diaspal antara lain menghubungkan distrik Limarum dengan Kota Oksibil, antara lain ruas Sota - Erambu - Bupul sepanjang 111 kilometer sudah diaspal. Juga untuk ruas Bupul - Muting sampai Boven Digoel sepanjang 233 kilometer.

"Tantangan pembangunan jalan di Papua tidak mudah karena kondisi alam, cuaca, dan material konstruksi yang terbatas," katanya

(hoi/hoi)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2Onpxpb
via IFTTT
Share:

Samsung Galaxy A30 Blackpink Masuk RI, Tapi Hanya 500 Unit

Jakarta, CNBC Indonesia - Bila sebelumnya, Samsung Galaxy A80 edisi khusus BLACKPINK hanya tersedia di beberapa negara Asia saja, sekarang tipe tersebut akan hadir di Indonesia.

Namum bukan perkara mudah untuk mendapatkanya. Menurut detikcom, Samsung tersebut akan dijual terbatas yakni 500 unit saja. "Kami hanya menyediakan 500 unit saja untuk di Indonesia," kata Selvia Gofar, Senior Product Marketing Samsung Indonesia, Senin (29/7/2019).



Galaxy A80 BLACKPINK secara desain tidak mempunyai perbedaan dibandingkan dengan Galaxy A80 reguler. Tapi, Samsung membuat tampilannya spesial. Bodinya memadukan warna hitam dan pink yang menjadi ciri khas dari grup idola asal Korea Selatan itu. 

Ponsel edisi spesial ini juga menyediakan tema khusus BLACKPINK. Tak ketinggalan, ada juga live wallpaper yang menampilkan Jisoo, Jennie, Rosé dan Lisa.

Kejutan! Samsung Galaxy A30 Masuk RI, Tapi Hanya 500 UnitFoto: Blackpink. (Instagram @blackpinkofficial)

Dalam paket penjualan, Samsung membundling ponselnya dengan Galaxy Watch dan Galaxy Buds yang dibuat khusus memadukan warna pink dan hitam.

Lantas untuk spesifikasi, Galaxy A80 hadir dengan layar 6,7 inch, menggunakan teknologi Super AMOLED dengan resolusi Full HD+. Galaxy A80 mengusung kamera yang unik. Jadi ketika ponsel ini digunakan untuk selfie, akan ada bagian yang terangkat. Lalu kamera yang tadinya menghadap ke belakang bakal berputar otomatis ke depan.

Pada unit ini memiliki tiga kamera utama di Galaxy A80. Kamera utamanya mengikuti tren saat ini, berukuran 48 MP dengan aperture f/2.0. Kamera keduanya 123 derajat ultra wide angle 8 MP (f/2.2) dan satu lagi kamera 3D Depth.

Ponsel ini ditenagai prosesor yang baru diperkenalkan Qualcomm, yakni Snapdragon 730G. Samsung mengawinkannya dengan RAM 8 GB dan memori internal 128 GB. Spesifikasi Galaxy A80 makin lengkap dengan keberadaan fingerprint di layar dan NFC. Selain itu, tersemat baterai 3.700 mAh dengan fitur fast charging 25W.

Rencananya, ponsel ini sudah bisa dipesan mulai 1 Agustus lewat situs GalaxyASeries.com. Berbicara harga, Samsung ini dibanderol sekitar Rp 14 juta.

(roy/roy)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2Mng4LX
via IFTTT
Share:

Penjualan Xpander Kalahkan Avanza Pada Juni 2019

Jakarta, CNBC Indonesia- Persaingan mobil segmen suv terus berlanjut di Indonesia. Kali ini Mitsubishi Xpander kembali menyalip penjualan Toyota Avanza pada Juni 2019.

Selengkapnya dalam News Flash program Closing Bell CNBC Indonesia (Senin, 29/07/2019) berikut ini.



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2GChKO5
via IFTTT
Share:

Conoco-Pertamina Giliran di Blok Corridor, Ini Kata SKK Migas

Jakarta, CNBC Indonesia- Masih banyak yang bertanya-tanya soal skema pengelolaan blok Corridor yang diputuskan oleh pemerintah pada pekan lalu.

Skema pengelolaan blok Corridor memang tak biasa, blok gas terbesar kedua di Indonesia akan dikelola secara bergantian oleh dua kontraktor. Yakni ChonocoPhillips yang merupakan kontraktor eksisting, dan PT Pertamina (Persero) yang akan mengelola mulai 2026.

Blok Corridor saat ini masih dikelola oleh Conocophillips 54%, Pertamina 10%, dan Repsol 36%. Pada 2023, kontrak akan berakhir dan komposisi saham berubah menjadi Conocophillips 46%, Pertamina 30%, Repsol 24%. Pertamina pun mulai jadi pada 2026, setelah transisi dan dikendalikan lebih dulu oleh Cononoc tiga tahun pasca-kontrak berakhir.

Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas) Dwi Sutjipto mengatakan skema tersebut adalah yang terbaik, yakni dengan membentuk konsorsium. Pengelolaan tidak diberikan langsung ke Pertamina untuk menjaga produksi saat transisi.

"Pengalaman-pengalaman kita bagaimana transisi dikelola dengan baik agar tidak turun produksi lifting yang kita alami saat ini," jelas Dwi, saat berbincang di SKK Migas, Senin (29/7/2019).

Skema di Corridor ini sangat penting untuk pertahankan produksi dan lifting secara optimal. Meski begitu, pemerintah juga memberi perhatian terhadap nasib Pertamina dengan menaikkan 3 kali saham mereka di blok tersebut.

Kemudian dari sisi operator, juga diperhatikan untuk masa transisinya sehingga usai perpanjangan Pertamina bisa mengelola dan mengambil alih blok sebagai operator. "Ini penting sekali untuk kesiapan Pertamina ke depan, dari segi investasi dan transisi untuk jadi operator (gus)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2LPmtjI
via IFTTT
Share:

Waduh! Dolar Amerika Hari Ini "Seng Ada Lawan"

Jakarta, CNBC Indonesia - Dolar Amerika Serikat (AS) kembali menguat melawan mata uang utama lainnya pada Senin (29/7/19). Hingga hari ini, indeks dolar AS sudah menguat delapan hari berturut-turut, benar-benar "seng ada lawan" alias tidak ada yang mampu mengalahkan the greenback.

Pada pukul 20:20 WIB, indeks dolar berada di level 98,15 atau menguat 0,14%, berdasarkan data Refinitiv. Dalam delapan hari terakhir indeks dolar sudah menguat 1,4% dan saat ini berada di level tertinggi sejak 31 Mei.


Indeks dolar dibentuk dari enam mata uang yakni euro, yen, poundsterling, dolar Kanada, kroan Swedia, dan franc Swiss. Indeks ini juga dijadikan tolak ukur kekuatan dolar AS terhadap mata uang lainnya.

Adanya peluang bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) tidak akan agresif dalam memangkas suku bunga menjadi penopang penguatan dolar AS.

Sampai saat ini pelaku pasar melihat The Fed berpeluang memangkas suku bunga sebanyak tiga kali di tahun ini, yakni di pekan ini, di bulan September, dan satu lagi Desember, dengan masing-masing sebesar 25 basis poin (bps).

Hal tersebut tercermin di piranti FedWatch milik CME Group yang menunjukkan probabilitas suku bunga The Fed di 1,5%-1,75% di bulan Desember sebesar 37,1% berdasarkan data pukul 20:30 WIB. Persentase tersebut menjadi yang tertinggi dibandingkan probabilitas suku bunga lainnya. Tingkat suku bunga The Fed saat ini berada di level 2,25%-2,5%.

The Fed akan mengumumkan suku bunga pada 31 Juli (1 Agustus waktu Indonesia), Jerome Powell dan kolega pasti akan memangkas suku bunganya, begitulah ekspektasi para pelaku pasar yang juga terlihat di piranti FedWatch.

Data malam ini menunjukkan pasar melihat ada probabilitas sebesar 73,4% The Fed akan memangkas suku bunga 25 bps menjadi 2%-2,225%, dan probabilitas sebesar 26,6% suku bunga dipangkas 50 bps menjadi 1,75%-2%.

Jika ditotal, probabilitas tingkat suku bunga acuan dipangkas (baik itu 25 bps maupun 50 bps) sudah mencapai 100%, yang berarti pelaku pasar melihat suku bunga pasti akan dipangkas, tinggal realisasinya berapa basis poin.

Namun, yang paling menjadi perhatian pelaku pasar adalah outlook suku bunga ke depannya, apakah benar The Fed akan memangkas sebanyak tiga kali, atau kurang dari itu?

The Fed nantinya bisa saja bersikap tidak terlalu dovish, indikasi itu tercermin dari sikap European Central Bank (ECB) saat mengumumkan suku bunga pada Kamis pekan lalu yang terlihat tidak akan agresif dalam melonggarkan kebijakan moneter. 

Kondisi ekonomi zona euro lebih buruk dibandingkan dengan ekonomi AS. Dengan kondisi seperti itu saja ECB kemungkinan hanya akan sekali menurunkan suku bunga, dan mengaktifkan kembali program pembelian aset (obligasi dan surat berharga atau dikenal dengan quantitative easing (QE) dengan jumlah kecil.

Melihat outlook kebijakan ECB, The Fed juga berpeluang memberikan proyeksi yang sama.

Mantan ketua The Fed sebelum Jerome Powell yakni Janet Yellen menyatakan dukungan bagi Powell dkk untuk memangkas suku bunga sebesar 25 bps. Yellen menjelaskan fokus AS seharusnya mempertahankan kondisi untuk pertumbuhan ekonomi yang kuat, yang bisa mempertahankan laju ekspansi.

The Fed sebelumnya menunjukkan kekhawatiran akan pelambatan pertumbuhan ekonomi akibat perang dagang dan rendahnya inflasi.

"Saya pikir terkait dengan risikonya (pelambatan ekonomi), saya cenderung untuk memangkas (suku bunga) sedikit. Saya tidak melihat ini sebagai awal dari siklus pelonggaran moneter, kecuali terjadi perubahan kondisi ekonomi" kata Yellen, sebagaimana dikutip CNBC International.

Pernyataan Ketua The Fed yang mengakhiri masa jabatannya selama empat tahun pada Februari 2018 lalu itu juga menunjukkan peluang Powell tidak akan agresif dalam memangkas suku bunga di tahun ini.

Sangat dovish, dovish atau tidak terlalu dovish-nya The Fed akan terjawab pada Kamis 1 Agustus pukul 1:00 WIB dini hari nanti, mari kita tunggu bersama.

TIM RISET CNBC INDONESIA 

(pap/pap)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/310YBNt
via IFTTT
Share:

Pengacara Youtuber Kimi Hime Sambangi Kominfo, Ini Hasilnya

Jakarta, CNBC Indonesia - Pembahasan mengenai tiga konten di-suspend dan enam konten lainnya yang dibatasi umurnya di YouTube Kimi Hime dengan Kemenkominfo berlangsung hari ini (29/7/2019). Kimi Hime tidak hadir, tetapi diwakilkan kuasa hukumnya.

Pertemuan tersebut berlangsung dari pukul 11.00 WIB hingga 11.55 WIB di ruangan Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika.


"Kami sampaikan Mbak Kimberly atau Kimi memang belum hadir pada kesempatan pertama tetapi kuasa hukumnya," ujar Plt Kepala Biro Humas Kemenkominfo Fedinandus Setu, seperti dikutip dari detikINET, Senin (29/7/2019).

"Dari pihak Kominfo tadi sudah menyampaikan apa alasan atau latar belakang kami lakukan tindakan beberapa hari lalu terkait konten YouTube Kimi Hime. Sudah disampaikan langsung kepada tim kuasa hukum mengenai sejumlah regulasi, ketentuan, koridor kita dalam melakukan (membuat) konten internet," tuturnya. 


Adanya pemblokiran sejumlah konten YouTube bernama Kimberly Khoe itu diharapkan bisa dijadikan momentum pembelajaran terhadap kreator konten kreatif lainnya saat ingin berkarya di dunia maya.

Dalam catatan detikINET, usai Kominfo mengatakan telah melakukan suspend tiga konten dan enam di antaranya diberlakukan pembatasan umur pada Rabu (24/7) lalu, ada 467 video di channel Kimi. Tetapi, saat ini jumlahnya berkurang menjadi 407 video. Artinya, ada sekitar 60 video yang 'hilang' di saluran YouTuber bernama Kimberly Khoe itu.

Foto: Kimi Hime (dok Instagram @kimi.hime)

Saat dikonfirmasi ke tim kuasa hukum Kimi Hime, mereka membenarkannya ada yang berkurang dari jumlah video YouTuber gaming tersebut. Namun saat ditanya berapa jumlahnya, mereka mengaku tidak tahu dan akan mengeceknya lagi.

"Iya memang sekarang kita batasi sementara," kata Irfan Akhyari di Kementerian Kominfo, Jakarta, Senin (29/7/2019).


Pembatasan yang dimaksud oleh Irfan adalah, Kimi tidak menghapus konten-konten miliknya melainkan hanya tidak memunculkannya ke publik.

"Karena itu kita batasi, sehingga tidak terjadi polemik-polemik berikutnya. Makanya, kita batasi dulu sebelum bertemu dengan Kominfo. Pada hari ini, Alhamdulillah sudah clear semua. Ada (videonya tidak dihapus-red) tapi nggak muncul," ungkapnya.


Irfan menambahkan Kimi Hime menjanjikan kalau kliennya itu akan menyambangi dan bertemu dengan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) pada pekan ini.

"Insya Allah kami dari tim kuasa hukum juga berjanji untuk menghadirkan Kimi Hime dalam pertemuan dengan pak Menteri pada minggu-minggu ini," kata Irfan Akhyari di Kementerian Kominfo, Jakarta.


"Saya juga akan berkoordinasi dengan Kimi mengenai kesediaan waktunya yang disingkronkan dengan jadwal pak menteri," sambungnya.

Simak video tentang Kimi Hime di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]

(roy/gus)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2ZhqBMD
via IFTTT
Share: