Thursday, August 23, 2018

Ketua DPR Minta Jokowi Fokus Tangani Pencegahan Gizi Buruk

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Bambang Soesatyo mengkhawatirkan masih adanya kasus stunting atau gangguan tumbuh kembang anak akibat kurang gizi kronis. Menurut dia, harus ada sinergi berbagai pihak demi mengikis kasus stunting.

Oleh karena itu Bamsoet meminta Kementerian Sosial (Kemensos), Kementerian Kesehatan dan Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) bergandeng tangan dengan pemda.

"Tujuannya bersinergi memaksimalkan pelaksanaan program penanganan stunting sebagai upaya untuk menanggulangi masalah kurang gizi di Indonesia," kata Bambang di Jakarta, Rabu, 22 Agustus 2018.

Pernyataan Bamsoet, sapaannya, merujuk pada kasus stunting di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Sulawesi Barat yang melewati angka 40 persen. Sedangkan di Kota Cimahi, Jawa Barat, ada 7.965 anak yang mengalami stunting.

Bambang menilai pemerintah Jokowi punya perhatian besar terhadap persoalan stunting. Bahkan, Jokowi yang memimpin langsung Gerakan Nasional Pencegahan Stunting.

Bamsoet pun mengharapkan pemerintah menggenjot upaya pencegahan stunting. Legislator Partai Golkar itu meminta Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggerakkan pemda demi mendorong masyarakat di perdesaan memanfaatkan dana desa untuk mendirikan posyandu, membangun fasilitas kesehatan ataupun sanitasi yang baik.

"Sehingga dapat membantu meningkatkan kesehatan masyarakat desa terutama mencegah terjadinya stunting," ucap pria yang biasa disapa Bamsoet.

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

Let's block ads! (Why?)



from Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2w8mSUR
Share:

0 Comments:

Post a Comment